Cianjurekspres.net – Anggota Komisi C DPRD Kabupaten Cianjur, Igun Hendra Gunawan, menyoroti program 1000 Kampung Caang yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Cianjur melalui Dinas Perhubungan tidak masuk logika.
Pasalnya menurut Igun, dalam hasil rapat kerja antara Komisi C dengan Dinas Perhubungan beberapa waktu lalu, ada pernyataan dari dinas bahwa misalkan satu kampung telah dipasang satu lampu Penerangan Jalan Umum (PJU), dinyatakan sesuai sudah masuk dalam target satu kampung caang.
“Itu kan menurut logika tidak masuk, minimalkan 5 sampai 10 (PJU,red), baru dikatakan bisa kampung itu caang. Kan itu kan substansinya tidak masuk,” katanya kepada cianjurekspres.net di Gedung DPRD Cianjur, Senin (3/1/2021).
Baca Juga:OJK Catat Sektor Jasa Keuangan Stabil dengan Kinerja Membaik di Akhir TahunNenek 65 Tahun Lapor Polisi, Tak Terima Dianiaya hingga Pecah Kepala
Menurut Anggota Fraksi Partai Golkar ini, seharusnya satu kampung jangan hanya diberikan satu lampu (PJU).
“Mestinya dilihat kebutuhan kampung itu, harus kelihatan perbedaannya sebelum dipasang dengan setelah dipasang,” kata Igun.
“Jadi tidak bisa sekarang satu kampung dibangun satu lampu, dikatakan itu target satu kampung terpenuhi, kan tidak masuk akal,” tambahnya.
Igun mengungkapkan, berdasarkan hasil keterangan dari Dinas Perhubungan Cianjur khusus tahun 2022 untuk program Kampung Caang disiapkan kurang lebih 100 lampu (PJU).
“Kalau tidak salah kurang lebih 100 lampu tahun ini untuk program 2022,” tandasnya.(hyt)