ANGGOTA DPRD Kabupaten Cianjur, Jumati, meminta Pemerintah Kabupaten Cianjur untuk menerapkan hasil Bimbingan Teknis (Bimtek) Inovasi Pelayanan Publik Organisasi Perangkat Daerah (OPD) ke Kabupaten Banyuwangi beberapa waktu lalu.
“Saya harap, hasil bimtek atau studi banding 54 OPD ke Banyuwangi bisa diterapkan juga di Cianjur,” kata Jumati dalam keterangan tertulisnya, Rabu (17/11).
Jumati mengatakan, banyak pengalaman yang didapat rombongan OPD dan Bupati Cianjur Herman Suherman saat berkunjung ke Banyuwangi beberapa hari kebelakang. Terlebih soal penanganan kemiskinan dan pelayanan publik.
Baca Juga:Mobil Pick Up Masuk Jurang di CibinongRealisasi PBB Capai 101 Persen
“Ternyata, di Banyuwangi sana, juga bisa berhasil menurunkan indeks kemiskinan dengan menerapkan program Rantang Kasih,” ucapnya.
“Jadi, dalam hal ini DPRD Cianjur mendukung dan mengapresiasi kunjungan bupati beserta ke 54 OPD tersebut ke Banyuwangi,” sambung Jumati.
Jumati pun berharap, Pemerintah Kabupaten Cianjur dapat mengadopsi berbagai inovasi yang sudah dilakukan Pemkab Banyuwangi. “Belajar inovasi dalam memajukan pembangunan dari daerah lain yang hampir sama karakteristiknya dengan Cianjur sangat diperlukan,” tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, Bupati Cianjur, Herman Suherman, mengatakan jika keberangkatan dirinya bersama jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang berjumlah 54 orang ke Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur tidak buang-buang anggaran. Menurutnya, banyak inovasi yang bisa diterapkan di Cianjur.
“Tidak buang anggaran, saya tidak buang anggaran dan saya terus terang saja datang kesana merasa semangat yang luar biasa. Di sana FGD (Focus Group Discussion) di hotel, kita undang kita diskusi terus siang dan malam,” kata Herman kepada wartawan di ruang kerjanya, Senin (15/11).
Alasan memilih Banyuwangi, jelas Herman, karena pada saat pembekalan bupati dan wakil bupati dari Mendagri salah satunya yang memberikan pembekalan adalah Bupati Banyuwangi dengan berbagai inovasinya yang luar biasa.
“Pada saat selesai pandemi, Cianjur nol, Cianjur sudah kembali ke level dua, saya ingin teman-teman (OPD) ini mumpung masih baru lihat Banyuwangi. Inovasi Banyuwangi saya kesana itu memang luar biasa, daerahnya bersih, pejabatnya hebat,” katanya.
Baca Juga:Angkot Terbalik, Jari Sopirnya Terputus Akibat TergencetJalur Pendakian TNGGP Kembali Dibuka
Herman pun memuji kekompakan OPD di Kabupaten Banyuwangi yang tidak ego sektoral dengan bekerja semua ketika ada kebijakan dari bupati. Contohnya penanganan kemiskinan sudah berbasis data serta langsung terjun ke lapangan semua OPD.