KETUA Objek Daerah Target Wisata Jangari, Kecamatan Mande, Hendra Hendrawan, menilai Pemerintah Kabupaten Cianjur tidak memiliki kesadaran untuk menata pariwisata.
Terlebih menurutnya, banyak potensi objek wisata yang jika dikembangkan bisa menarik minat wisatawan domestik hingga mancanegara. “Kalau menurut saya, Pemkab Cianjur tidak memiliki sadar wisata,” kata Hendra, Minggu (14/11).
Hendra pun menyinggung soal kejelasan kepengurusan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kabupaten Cianjur yang sudah dikukuhkan beberapa waktu lalu namun sampai saat ini masih menggantung karena belum terbitnya Surat Keputusan Bupati.
Baca Juga:Bimtek OPD ke Banyuwangi Menuai Polemik, Dianggap Hanya Membuang AnggaranPAN Jabar Dorong Zulkifli Hasan Nyalon Presiden
“Jadi berdasarkan informasi yang saya terima dan setelah di kaji Pemkab Cianjur, tidak ada Pokdarwis Kabupaten, yang ada juga Pokdarwis tingkat desa atau kelurahan. Kami atas nama Pokdarwis Kabupaten tidak keberatan dan juga tidak dijadikan kekecewaan atas keluarnya surat dari Bagian Hukum Pemkab Cianjur,” katanya.
Dirinya mengatakan, tujuan dibentuknya Pokdarwis tingkat kabupaten sebagai mitra pemerintah daerah khususnya Disparpora untuk membangkitkan dan mengembangkan inovasi tentang pariwisata. Sehingga, jelas Hendra, diharapkan semua objek wisata bisa menjadi daya tarik wisatawan nusantara hingga mancanegara.
“Selain diharapkan menjadi Peningkatan Asli Daerah (PAD), juga menjadi penghasilan tambahan bagi kalangan masyarakat,” katanya.
Sementara itu, Kepala Seksi Kelembagaan Kepariwisataan Disaparpora Kabupaten Cianjur, Susan Susilawati, mengatakan jika dirinya belum bisa memberikan komentar banyak mengenai hal tersebut.
“Mohon maaf pak, untuk sementara belum bisa berkomentar pun biang ngantunkeun (ibu saya meninggal),” singkatnya.(yis/hyt/sri)