Uu Ajak Warga Jabar Tegakkan Solidaritas

Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum
Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum saat menyerahkan Bantuan Rumah Tidak Layak Huni di Desa Sukamulya, Kecamatan Pangatikan. Bantuan juga diserahkan di Desa Sukawening, Kecamatan Pasanggrahan Kabupaten Garut. (Foto: Aji Bagus Muharam/Biro Adpim Jabar)
0 Komentar

Cianjurekspres.net – Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum mengajak masyarakat untuk peduli sesama. Menurutnya solidaritas penting untuk menegakkan nilai-nilai persatuan dan kesatuan.

Jika ada warga yang membutuhkan di sekitar tempat tinggal, maka sudah sepatutnya warga yang mampu bahu membahu menolong orang tersebut.

Ini dikatakan Uu di sela kegiatannya menyerahkan Bantuan Rumah Tidak Layak Huni di Desa Sukamulya, Kecamatan Pangatikan serta di Desa Sukawening, Kecamatan Pasanggrahan Kabupaten Garut.

Baca Juga:Sekda Jabar Resmikan Poliklinik BPJS dan Rawat Inap RSUD Al-IhsanEdukasi Investasi Nasabah Private & Priority Banking, BRI Dorong Investasi Obligasi

“Saya minta warga untuk menyisihkan harta, tenaga, dan yang lainnya,” kata Uu dalam keterangan tertulisnya, Selasa (2/11/2021).

Di samping itu, katanya,  agar lebih terkoordinasi warga ataupun donatur bisa patungan dengan aparat RT/ RW/desa setempat. Sehingga masalah sosial di suatu lingkungan bisa diselesaikan dengan tepat.

Saat ini pun, Pemerintah Provinsi Jawa Barat memiliki kanal aduan kemanusiaan bertajuk Jabar Quick Response (JQR), yang siap hadir memberikan solusi atau pertolongan pertama bagi permasalahan sosial.

Dengan tolong-menolong dalam kesabaran dan ketakwaan, diharapkan masyarakat Jabar akan semakin kuat, semakin mewujudkan Jabar Juara Lahir dan Batin, karena hadirnya keberkahan.

Menurut dia, kerelaannya datang ke rumah- rumah warga yang tidak layak huni hingga ke pelosok merupakan upayanya agar masyarakat bisa merasakan kehadiran pemerintah Jabar secara langsung.

“Kami Pemerintah Provinsi Jabar selalu berusaha hadir di saat masyarakat membutuhkan, dengan begitu masyarakat bisa merasakan kehadiran kami,” ucapnya.

“Kalau ada informasi melalui media sosial ataupun ada masyarakat yang menyampaikan tentang keluhan yang kiranya bisa ditindaklanjuti, kenapa tidak,” tutup Uu. (*/nik)

0 Komentar