BENCANA banjir dan tanah longsor sergap wilayah Kecamatan Sukanagara Kabupaten Cianjur, Senin (1/11) petang. Akibatnya pemukiman warga terendam dan akses jalan provinsi tertutup material longsoran.
Informasi yang dihimpun, terdapat beberapa titik bencana banjir dan tanah longsor di Kecamatan Sukanagara, diantaranya longsor di kawasan Leuwibunder yang merupakan akses Kecamatan Sukanagara menuju Kecamatan Kadupandak, longsor di Kampung Gunungsari, dan banjir di wilayah perkotaan Kecamatan Sukanagara.
“Laporan sementara ada tiga titik bencana yang terdiri dari dua lokasi longsor dan satu lokasi banjir. Tapi kami masih data lagi, sebab informasinya ada longsor di lokasi lainnya,” ujar Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Kabupaten Cianjur Asep, Senin (1/11).
Baca Juga:e-Warong Berulah, Gesek Uang KPM Lebih Awal Sembako BelakanganIngin Perjalanan Jarak Jauh dengan Kereta Api, Ini Syaratnya
Menurutnya belum tercatat berapa banyak rumah yang terdampak banjir dan longsor. Namun untuk laporan sementara, banjir dan longsor mengakibatkan akses jalan provinsi tertutup.
“Tim sudah berangkat ke lokasi, tapi kemungkinan penanganan longsor dulu agar bisa melintas ke titik banjir, sebab jalan tertutup. Sementara data rumah yang terdampak belum diketahui,” ucap dia.
Dia mengaku sudah berkoordinasi dengan Dinas PUPR Kabupaten Cianjur dan PUPR Provinsi untuk menangani jalan yang tertutup material longsoran.
“Kami sudah laporkan ke PUPR agar alat berat diturunkan ke lokasi, sehingga akses jalan bisa kembali dilalui,” pungkasnya. (bay/sri)