Cianjurekspres.net – Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perdagangan dan Perindustrian (Diskoperdagin) Kabupaten Cianjur, meluncurkan Sistem Manajemen Data UMKM Terpadu (SIMADU) dan Sistem Informasi Pemasaran Produk UMKM Unggulan (SIMPUL), Kamis (12/8/2021).
Peluncuran Simadu dan Simpuk tersebut untuk mendukung program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Cianjur.
“Hari ini sudah dilaunching Simadu, sistem informasi data terpadu. Sehingga UMKM yang ada di Cianjur bisa klik aplikasi dan daftar langsung. Kami, sesuai rencana awal akan diberdayakan 10 ribu UMKM, tentunya yang sudah harus masuk data ke dalam Simadu,” kata Bupati Cianjur Herman Suherman usai launching kepada wartawan.
Baca Juga:Jadi Title Sponsor Liga 1, BRI Bangkitkan Sepakbola NasionalLima Santri Terseret Ombak di Sindangbarang Cianjur, Empat Selamat, Satu Belum Ditemukan
“Jadi ayo UMKM Cianjur, daftarkan ke Simadu sehingga kita bisa programkan nanti lima tahun. 2000 tahun pertama, 2000 tahun kedua dan seterusnya,” imbuhnya.
Herman mengatakan, bukan hanya pendataan saja namun petugas yang ada dilapangan di setiap kecamatan akan melakukan pendampingan membantu UMKM yang terdaftar dalam Simadu. Tujuannya, agar UMKM tersebut bisa berkembang sesuai potensi daerahnya masing-masing.
Selain Simadu, jelas Herman, ada aplikasi Simpul untuk mempromosikan hasil-hasil UMKM. “Sehingga program saya dan Pak Wakil Bupati, kita ingin membantu dari mulai hulu sampai hilir sampai dengan pemasarannya,” ucapnya.
Bukan itu saja, ungkap Herman, pasca pandemi khusus bagi UMKM di kecamatan nantinya akan ada jalan yang di tutup setiap hari minggu untuk menggelar Gebyar UMKM mulai pukul 06.00-10.00 WIB.
“Silahkan UMKM dagang, warga datang, itu dalam rangka mempromosikan. Kemudian produk yang baik dan unggulan kita promosikan di hotel dan rumah makan,” tandasnya.(hyt)