Cianjurekspres.net – Sejak dipasangan di nomor ganda putri dalam cabang olahraga bulutangkis, Greysia Polli/Apriyani Rahayu telah berhasil membawa pulang sederet prestasi.
Seperti posisi tiga Asian Games 2018 serta perunggu pada Kejuaraan Dunia 2018 dan 2019.
Saat ini, pasangan yang terpaut usia 10 tahun tersebut berhasil memberikan kado ulangtahun untuk Indonesia dengan membawa pulang medali emas di Olimpiade Tokyo 2020.
Baca Juga:Diduga Rem Blong, Truk Muatan Keramik Terguling di Ciloto Cianjur, Satu Orang TewasGanda Putri Indonesia Sumbang Emas Pertama di Olimpiade Tokyo 2020
Pasangan kebanggaan Indonesia, Greysia Polli/Apriyani Rahayu, menundukkan unggulan kedua dari Cina, Chen Qingchen/Jia Yifan, 21-19, 21-18.
Dengan hasil ini, Apriyani muncul sebagai peraih medali emas termuda pada cabor bulu tangkis Olimpiade.
Apriyani lahir pada 29 April 1998, kini berusia 23. Sebulan lebih muda dari Chen Yufei, peraih medali emas bulu tangkis tunggal putri tunggal putri dari Cina.
Pebulu tangkis asal Konawe, Sulawesi Selatan, ini tercatat tujuh kali menjadi juara ganda putri BWF World Tour. Duet Greysia/Apriyani juga pernah memenangkan BWF World Superseries edisi tahun 2017.(dbs/nik)