PDI Perjuangan Jabar Bagikan Daging Kurban dari Rumah ke Rumah

PDI Perjuangan Jabar Bagikan Daging Kurban dari Rumah ke Rumah
PDI Perjuangan Jawa Barat yang hendak mengirimkan daging ke rumah-rumah.
0 Komentar

Cianjurekspres.net – Sebagai bentuk kepedulian dan berbagi kepada masyarakat di Hari Raya Idul Adha, tahun ini DPD PDI Perjuangan salurkan hewan kurban berupa 6 ekor sapi dan 2 ekor kambing.

Hewan kurban ini disalurkan melalui ormas Islam yakni Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah dan Masjid Pusdai masing-masing 1 ekor, dan sebagian disembelih di Rumah Pemotongan Hewan (RPH).

Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, Ono Surono mengungkapkan di masa pandemi Covid-19 ini, teknis penyembelihan dan pendistribusian daging kurban dilakukan secara berbeda.

Baca Juga:Anggota DPR Sebut Sebaiknya Presiden Pimpin Langsung Pelaksanaan PPKM Darurat Jika DiperpanjangDiperpanjang, Pencairan BPUM di BRI Bisa Sampai Desember 2021

Menurut Ono, demi mencegah kerumunan pendistribusian daging kurban tak diberikan secara langsung ke masyarakat. Tak ada lagi aktivitas pembagian daging kurban secara terpusat di satu tempat, melainkan para kader PDI Perjuangan akan mengirimkannya “door to door” ke rumah warga yang berhak.

“Alhamdulillah, hari ini PDI Perjuangan Jawa Barat menyiapkan 6 ekor sapi dan 2 ekor kambing untuk disembelih. Ini merupakan wujud syukur dan juga kepedulian kami kepada masyarakat dan juga para kader terlebih di masa PPKM Darurat. Beberapa hewan kurban disembelih di Rumah Pemotongan Hewan (RPH), beberapa juga kami salurkan ke Nadhatul Ulama, Muhammadiyah dan juga Masjid Pusdai. Kemudian daging kurban didistribusikan ke PAC-PAC, Panti, Satgas Cakra Buana, Baguna serta warga terdampak pandemi,” kata Ono, Selasa (20/7/2021).

Menurut Ono, hewan kurban ini merupakan hasil gotong royong dari anggota DPR RI dan juga DPRD Jawa Barat serta kepala daerah dari PDI Perjuangan.

Ia berharap pada momentum Perayaan Idul Adha semakin menggelorakan semangat berkorban bagi sesama. Apalagi di masa pandemi Covid-19 yang membutuhkan gotong royong seluruh elemen untuk menjawab tantangan krisis kesehatan dan pemulihan ekonomi.

Terlebih, ujar dia, PDI-Perjuangan identik dengan wong cilik. Karena itu sudah menjadi kewajiban PDI-Perjuangan untuk selalu membantu masyarakat dalam kondisi apapun.

“Hari Raya Idul Adha ini merupakan momentum terbaik bagi kita semua untuk berefleksi, kembali meningkatkan semangat pengorbanan dalam kerja-kerja gotong royong menghadapi pandemi Covid-19. Di masa PPKM darurat ini kepedulian sosial dan berbagi antar sesama harus terus tumbuh bagi seluruh pengurus, kader dan simpatisan PDI Perjuangan saat pelaksanaan PPKM Darurat,” ungkap anggota Komisi IV DPR RI ini.

0 Komentar