Hari Pertama Larangan Mudik, Kasatlantas Polrestabes Bandung: Ada 9 Travel Gelap yang Diamankan

Hari Pertama Larangan Mudik, Kasatlantas Polrestabes Bandung: Ada 9 Travel Gelap yang Diamankan
Tampak Petugas Lantas saat memeriksa pengguna kendaraan yang melintas di Pos Penyekatan Larangan Mudik Cileunyi.(foto/Yanuar Bawasta)
0 Komentar

Cianjurekspres.net – Kasatlantas Polrestabes Bandung, Kompol Erik Bangun Prakasa mengungkapkan, sebanyak 9 unit travel gelap berhasil diamankan pada hari pertama larangan mudik, Kamis (6/5/2021). Kendaraan yang diamankan tersebut mayoritas tujuan ke Jawa Tengah.

“Hingga saat ini, ada 9 kendaraan travel gelap yang mengangkut pemudik yang telah diamankan,”ujar Erik seperti dilansir dari Jabarekspres.com di Pos Penyekatan Cileunyi, Kamis (6/5/2021).

Lebih lanjut dirinya mengatakan, sejak larangan mudik diberlakukan ratusan kendaraan yang keluar dari Gerbang Tol Cileunyi, Kabupaten Bandung terpaksa diputar balik petugas gabungan. Diketahui, para pengguna jalan terpaksa putar balik karena tidak memiliki surat rapid antigen.

“Total ada 147 unit kendaraan yang kita putarbalikkan,”katanya.

Baca Juga:Kolaborasi KNPI dan BJB Cianjur Bagikan Sembako ke Masyarakat di Bulan RamadanKedapatan Bawa Obat Terlarang, Seorang Sopir Travel Gelap Diamankan Polisi Saat Angkut Pemudik

Erik menjelaskan, sejak berlakunya larangan mudik, jajaran Polresta Bandung telah memeriksa sebanyak 370 kendaraan dalam kurun waktu 9 jam.

Meskipun demikian, sejumlah pengguna jalan mendapat izin untuk lewat karena mempunyai surat tugas serta ketentuan lain sebagaimana peraturan selama larangan mudik tahun ini. Menurutnya, dalam masa peniadaan mudik Lebaran 2021 diprediksi akan terjadi peningkatan kendaraan.

“Prediksi kami akan ada peningkatan nanti pada saat setelah selesai hari kerja resmi,” ucap Erik.

Diketahui, prediksi selesai hari kerja secara resmi jatuh pada Senin, 11 Mei 2021.“Itu kemungkinan mulai tanggal 12 sudah libur, jadi kita antisipasi akan ada lonjakan masyarakat yang memang tetap memaksakan diri untuk mudik,” pungkasnya.(JE/hyt)

0 Komentar