Cianjurekspres.net – Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah Pasirsembung, Cianjur mengalami kelebihan kapasitas atau over load selama Pandemi Covid-19 dari 125 ton menjadi 204 ton sampah per hari.
“Selama adanya pandemi sampah di Cianjur ada peningkatan sebanyak 75 ton per hari dari asalnya 125 menjadi 204 ton per hari yang masuk ke TPA,” ujar Kepala Seksi Pengolahan Sampah dan Pengelolaan Limbah Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Cianjur, Dian Mardiana, Senin (22/2/2021).
Menurutnya, pada awal tahun 2020 produksi sampah hanya 125 ton per hari. Namun pada pertengahan Juli 2020 setelah adanya pandemi Covid-19, produksi sampah di Cianjur mengalami peningkatan menjadi 204 ton per hari. Sampah tersebut didominasi oleh plastik dan styrofoam bekas makanan.
Baca Juga:Hadapi Kualifikasi Porda Jabar 2022, PSSI Cianjur Seleksi PemainRidwan Kamil Minta Bupati/Wali Kota Siaga 1
Aktivitas masyarakat yang banyak dirumah dan sebagian besar mereka memesan makanan membuat produksi sampah menjadi naik. Hal tersebut membuat kondisi TPA Pasir Sembung menjadi over load. Saat ini ketinggian TPA sudah mencapai 17 meter dari permukaan dasar dan hanya tersisa lahan kurang dari 1,5 hektar.
“Usia TPA sangat pendek, tapi bisa diperpanjang dengan menambah teknologi pengolah sampah. Sekarang sudah over load tapi kita maksimalkan dengan lahan yang ada,” ungkapnya.(mg1/hyt)