Satgas Covid-19 Cianjur Minta Masyarakat Tak Panik Saat Divaksin

Dibanding Tahun Sebelumnya, Kasus DBD di Cianjur Per Agustus 2021 Turun
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cianjur, dr Yusman Faisal.
0 Komentar

Cianjurekspres.net – Juru Bicara Satuan Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Cianjur, dr Yusman Faisal, berharap masyarakat tidak panik ketika di vaksin atau khawatir akan efek samping.
“Jadi, ketika nanti giliran masyarakat yang akan menjalani suntik vaksin tidak usah panik,” kata dr Yusman, Selasa (5/1) dilansir dari Harian Cianjur Ekspres.
Yusman mengatakan, yang menjadi prioritas utama pemberian vaksin adalah ke semua tenaga kesehatan (Nakes).
“Kalau untuk tahap pertama yang akan di vaksin adalah semua tenaga kesehatan. Karena garda yang paling terdepan dalam menangani pasien atau kasus korona,” katanya.
Baca Juga: Tiga Kecamatan di Cianjur Masuk Resiko Tinggi Penyebaran Covid-19
Menurutnya, akan ada 4 tahap pelaksanaan suntik vaksin nantinya. Adapun tempatnya di tiap – tiap Rumah Sakit dan puskesmas.
“Untuk pelaksanaannya, nanti akan terpusat di tempat atau fasilitas yang tersedia yakni seperti Rumah sakit, dan juga masing-masing Puskesmas,” ujarnya.
Perlu di ketahui, lanjut Yusman, pada saat pertama vaksin datang ke Indonesia orang yang paling pertama yang siap dan bersedia di suntik vaksin adalah Presiden RI Joko Widodo. Selanjutnya langsung di ikuti juga para kabinetnya, dengan begitu masyarakat tidak usah panik, karena selain sudah teruji juga tidak ada efek lainnya selain untuk menambah kekebalan tubuh.
“Saya rasa suntik vaksin ini sangatlah bagus, karena sudah teruji,” pungkasnya.(yis/sri/hyt)

0 Komentar