Libur Panjang, Polres Cianjur Berlakukan Sistem Buka Tutup Menuju Puncak

Libur Panjang, Polres Cianjur Berlakukan Sistem Buka Tutup Menuju Puncak
0 Komentar

Cianjurekspres.net – Satlantas Polres Cianjur akan melakukan sistem buka tutup mengantisipasi padatnya kendaraan dari Cianjur menuju Puncak saat libur panjang.
Hanya saja, sistem buka tutup ini bersifat situasional melihat kondisi kepadatan volume kendaraan di kawasan Cipanas dan Puncak.
“Kalau di jalur Puncak mulai dilaporkan padat, kita lakukan penutupan mulai dari Bundaran Tugu Lampu Gentur. Kalau dilaporkan sudah jalan lagi, kita buka lagi. Sifatnya tentatif,” kata Kasatlantas Polres Cianjur, AKP Meilawaty, di sela pemantauan di sekitar Bundaran Tugu Lampu Gentur, Rabu (28/10/2020).
Baca Juga: Cianjur Masuk Zona Oranye, Ini Penjelasan Jubir Satgas Covid-19
Pengamanan arus kendaraan selama libur panjang berlaku hingga Senin (2/11). Jadwal buka tutup pun disesuaikan situasi dan kondisi.
“Seperti tadi, kita lakukan penutupan dulu sekitar pukul 09.30 WIB karena dilaporkan terjadi kepadatan di jalur Puncak. Hanya berlangsung 10 menit, kita buka lagi,” jelas Meilawaty.
Meilawaty menuturkan selain memantau volume arus kendaraan di wilayah Cipanas dan Puncak, Satlantas Polres Cianjur juga memantau situasi dan kondisi di wilayah perkotaan dan jalur timur menuju ke arah Bandung.
Ia mengatakan, memasuki musim libur panjang, arus kendaraan masih terpantau landai.
“Jika jalur ke Puncak ditutup dari arah Cianjur, ada dua jalur pengalihan kendaraan yang kami siapkan, ke Sukabumi dan Jonggol,” jelasnya.
Khusus kendaraan besar maupun pengangkut barang, dirinya menyarankan untuk tidak masuk ke jalur Cipanas atau Puncak. Mereka tetap harus melalui jalur alternatif ke Sukabumi maupun ke Jonggol.
“Ini untuk mengurangi kemacetan dan laka lantas,” ujarnya.
Dia menyebutkan, kemacetan rawan terjadi di kawasan Cipanas dan sekitarnya. Karena di wilayah itu terdapat sejumlah destinasi wisata yang diprediksi bakal ramai dipadati wisatawan.
“Seperti di Taman Bunga Nusantara, Kebun Raya Cibodas, dan lainnya,” ujar Meilawaty.(tts/hyt)

0 Komentar