Tol Cikarang-Ciranjang Masuk Tahap Uji Publik

Tol Cikarang-Ciranjang Masuk Tahap Uji Publik
Rencana pembangunan jalan tol Cikarang Bekasi-Ciranjang Cianjur masuk tahap uji publik. Untuk wilayah Cianjur kebagian 63,3 kilometer mulai dari wilayah Sukaresmi sampai dengan Ciranjang.(ist)
0 Komentar

Cianjurekspres.net – Rencana jalan tol Cikarang Bekasi-Ciranjang Cianjur masuk tahap uji publik. Khusus wilayah Cianjur kebagian 63,3 kilometer mulai dari wilayah Sukaresmi sampai dengan Ciranjang.
Sekretaris Kecamatan Cikalongkulon, Muhamad Rohman, mengatakan uji publik dilakukan konsultan Jasa Marga di kantor Kecamatan Cikalongkulon, Senin (12/10).
“Tadi kami menerima konsultan yang melakukan uji publik rencana trace jalan Tol Cikarang-Ciranjang Cianjur,” ujar Rohman, saat dihubungi melalui sambungan telepon.
Ia mengatakan, kegiatan agenda uji publik dari kontraktor dan investment memberikan pemahaman kepada publik mana saja jalur yang akan dilewati dari trace tersebut. Di wilayah Cikalong ada empat desa yang dilalui.
Baca Juga: JALAN TOL CIRANJANG- CIANJUR
“Pertemuan kali ini bergabung dengan kecamatan Sukaresmi dan Mande, Sukaresmi dua desa, di Mande empat desa, uji publik ini berkaitan dengan sosialisasi untuk masyarakat lokal,” katanya.
Rohman mengatakan, tahapan sosialisasi selanjutnya akan banyak dilakukan di Bandung. Menurutnya, proyek ini akan dimulai pada tahun 2023 dan harus selesai pada 2025.
“Ini masih uji publik, kemungkinan trace jalan masih bergeser itu masih besar,” katanya.
Rohman mengatakan, uji publik juga menjelaskan kepada masyarakat lokal perihal pembelian tanah yang akan dilakukan secara layak dan adil.
“Pada saatnya nanti ada tim penilai yang pasti layak dan adil untuk warga yang nanti terkena trace,” katanya.
Ia mengatakan, pada uji publik pembangunan tol Trace Cikarang-Bekasi- Ciranjang Cianjur juga ada beberapa harapan dari warga Cianjur.
“Tadi dilakukan diskusi dalam uji publik pembangunan tol Trace Cianjur sepanjang 63,30 kilometer tersebut. Warga berharap ada semacam exit tol atau interchange untuk daerah Sukaresmi karena diperlukan untuk akses ke Puncak, lalu interchange juga di wilayah Mande,” katanya.
Seorang warga Desa Lembahsari Cikalongkulon, Apep Suherman (45), berharap pembangunan tol memberikan efek positif bagi warga Cianjur.
“Saya berharap rencana pembangunan jalan tol Bekasi-Cianjur ini memberikan efek positif bagi warga Cianjur khususnya,” kata Apep.
Rencananya pembangunan jalan tol ini juga akan melewati wilayah Kabupaten Bogor selain Kabupaten Cianjur.(yis/sri)

0 Komentar