Plt Bupati Cianjur: Katakan Saja Sejujurnya

Plt Bupati Cianjur: Katakan Saja Sejujurnya
Plt Bupati Cianjur, Herman Suherman saat menghadiri acara Cianjur Ngawangun Lembur (CNL), di desa Jambu Dipa, Warung Kondang, Selasa (10/3/2020).(foto/ist)
0 Komentar

Cianjurekspres.net – Plt Bupati Cianjur Herman Suherman minta SIKS-NG (Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial Next Generation) dan TKSK (Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan)meng upgrade Data Terpadu Keluarga Sejahtera (DTKS).
Hal tersebut ia katakan berdasarkan pengalaman pembagian sembako sebelumnya melalui Data Terpadu Keluarga Sejahtera (DTKS) yang dikeluarkan oleh SIKS-NG belum pernah di upgrade atau diperbaharui sehingga sempat terjadi kekeliruan data.
“Tidak ingin kesalahan kembali terulang kembali, maka saya berharap SIKS-NG yang ada di desa-desa ini bisa meng upgrade atau memperbaharui datanya,” terang Plt Bupati Cianjur Herman Suherman, saat ditemui di Cipanas, kemarin (15/9).
Baca Juga: Warga Ngeluh Kualitas Beras Kurang Baik, Herman Tegur Dinsos dan TKSK
Herman mengatakan, antara SIKS-NG dan juga Tim TKSK harus sinkron mengeluarkan data yang sebenarnya.
“Saya minta, SIKS-NG dan juga TKSK ini berupaya untuk musyawarah untuk memperbaiki data yang sebenarnya,” kata Hermann.
Plt berharap, SIKS-NG dan juga TKSK ini harus benar-benar mendata warga dan tentunya harus tepat sasaran miskin bilang miskin bukan sebaliknya yang kaya dibilang miskin.
“Katakan saja sejujurnya, kalau warga ini miskin katakan miskin, jangan warga yang sudah kaya dibilang miskin. Kasihan warga miskin lainnya yang tidak mendapatkan bantuan,” paparnya.
Herman juga mengimbau bagi warga yang sudah kaya tapi masih menerima bantuan, mohon kesadarannya untuk segera mundur dan berikan ke warga lainnya yang benar-benar membutuhkan.
“Sadarlah wahai orang kaya yang masih nerima bantuan, coba kalian lihat, masih banyak warga miskin lainnya yang antre untuk mendapatkan bantuan,” ungkapnya.
Herman menegaskan, bahwa sesegera mungkin upgrade data terbaru dari SIKS-NG dan juga TKSK agar kedepannya tak lagi ada kesalahan data pada saat penyaluran bantuan.
“Saya tegaskan, segera upgrade data agar kedepan tak lagi ada kekeliruan,” tandasnya.(yis/sri)

0 Komentar