CIANJUR – Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Cianjur masih menunggu arahan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat terkait pelaksanaan penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 159 orang untuk Kabupaten Cianjur.
Kepala BKPPD Kabupaten Cianjur, Tohari Sastra, mengatakan, pihaknya baru mendapatkan kepastian kuota penerimaan CPNS Cianjur, yakni sebanyak 159 orang dari usulan sebelumnya sekitar 200 orang.
“Kalau usulan lebih dari 200 orang, tapi yang menentukan pemerintah pusat. Pada akhirnya ditentukan jika kuota untuk Cianjur 159 orang,” kata dia kepada Cianjur Ekspres, Selasa (5/11).
Menurutnya, kuota tersebut terbuka untuk tenaga medis dokter, tenaga akuntas, dan tata usaha di setiap Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Cianjur.
“Kuota CPNS tidak untuk guru, tenaga pertanian dan kesehatan di luar dokter. Pasalnya untk ketiga bidang profesi tersebut sudah masuk dalam program P3K,” kata dia.
Dia mengatakan, setiap pendaftar dipersilakan untuk memilih sendiri akan mendaftar ke OPD mana. Tetapi satu orang hanya bisa memilih satu OPD. Tohari menambahkan, meski kuota sudah ditetapkan, pihaknya masih menunggu arahan dari Pemprov Jabar terkait teknis pelaksanaan.
“Hari ini (kemarin, red) rapat di Bandung, kemungkinan besok sudah dapat petunjuk teknisnya,” kata dia.(bay/red)