Namun, Syarif di Gedung KPK, Jakarta, Senin (14/10), menyatakan bahwa belum ada permintaan kepada KPK untuk menelusuri rekam jejak orang-orang yang akan ditunjuk sebagai menteri tersebut.
“Kami tidak diikutkan tetapi kami berharap bahwa yang ditunjuk oleh Presiden adalah orang-orang yang mempunyai track record yang bagus dari segi integritas tidak tercela dan kami berharap memilih yang betul-betul bersih dan profesional di bidangnya yang dia akan kerjakan,” ucap Syarif.(ant/hyt)