CIANJUR – Partai Politik (Parpol) peraih kursi terbanyak di DPRD Kabupaten Cianjur masih belum menetapkan anggota dewan yang akan menjabat di kursi pimpinan. Namun rencananya surat putusan dari DPP masing-masing parpol bakal keluar di pekan ini.
Kursi Pimpinan DPRD Kabupaten Cianjur periode 2019-2024 bakal diisi oleh empat partai politik, yakni Partai Gerindra dengan raihan 11 kursi, Partai Golkar dengan 8 kursi, Partai Nasdem dengan 6 kursi, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dengan raihan 6 kursi.
Untuk saat ini kursi pimpinan sementara diisi oleh Andri Suryadinata dari Partai Gerindra dan Deden Nasihin dari partai Golkar yang pada periode sebelumnya menjadi Wakil Ketua DPRD.
Wakil Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Cianjur , Sahli Saidi, mengatakan, sampai saat ini belum ada keputusan siapa anggota dewan dari fraksi Partai Gerindra yang akan menjadi Ketua DPRD, namun pihaknya mengupayakan agar keputusan keluar dalam pekan ini.
“Belum, masih belum ada. Yang sekarang masih pimpinan sementara. Masih diusulkan ke DPP, mudah-mudahan minggu ini keluar,” kata dia saat dihubungi melalui telepon seluler,Senin (12/8).
Senada, Fraksi PKS pun saat ini masih menunggu keputusan dari DPW dan DPP untuk penentuan pimpinan DPRD dari PKS. Namun informasinya putusan akan keluar pada Kamis (15/8).
“Ada dua nama yang diusulkan, diusahakan sebelum Kamis sudah keluar putusannya siapa yang akan mengisi kursi pimpinan,” ungkap Ketua DPD PKS Kabupaten Cianjur, Wilman Singawinata.
Di sisi lain, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Cianjur, Tb Mulyana, mengatakan, pihaknya juga tengah menunggu putusan dari DPP atas tiga nama yang diusulkan sebagai pimpinan DPRD Kabupaten Cianjur. Ketiga orang tersebut ialah para peraih suara terbanyak dari anggota legislatif terpilih lainnya dari Partai Golkar.
“Ketiganya ialah Deden Nasihin, Asep Iwan, dan Igun Gunawan. Mereka masuk dalam kandidat calon pimpinan DPRD dari Fraksi Partai Golkar,” kata dia.
Dia mengatakan, putusan dari DPP kemungkinan akan keluar pada 18 Agustus 2019.(bay/sri)