Sebelumnya, Kepala Bidang Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Cianjur, Wiguno Prihantono mengakui akibat keterbatasan anggaran yang dimiliki, pembangunan irigasi di Cianjur belum semuanya memadai. Panjangnya irigasi tidak berbanding dengan besaran anggaran.
“Setiap tahun memang ada pembangunan irigasi yang menjadi kewenangan kabupaten, tapi belum mengcover semuanya. Termasuk didalamnya irigasi yang terkena bencana. Mudah-mudahan saja yang belum tertangani tahun ini, bisa segera tertangani,” tegasnya. (sri)