CIANJUR – Plt Bupati Cianjur, Herman Suherman, mengajak para tokoh agama dan warga melakukan doa bersama (istigosah) untuk Indonesia damai. Pascapemilu 2019 ini diharapkan kembali rukun dan sejahtera.
“Perbedaan pendapat serta pilihan adalah makna dari demokrasi. Kini, mari kita hadapi perbedaan dengan sikap saling menghormati untuk memperkokoh persaudaraan sesama anak bangsa,” kata Herman.
Tak hanya umat Islam, kata dia, seluruh tokoh dari berbagai agama juga diharapkan melakukan doa berasama menurut ajarannya masing-masing. Perbedaan suku, agama, ras, dan antargolongan, di negara ini harus menjadi satu kesatuan bangsa demi memperkokoh persaudaraan dan kesejahteran.
“Maka kita harus menjadi pribadi yang ba’datun, toyibatun warabun gofur, dan harus menjauhkan diri dari hal-hal yang mengacu pada perpecahan. Kita adalah bangsa Indonesia, bangsa yang mengedepankan persaudaraan yang menjadikan bangsa ini menjadi besar,” ujarnya.
Herman mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh penyelenggara Pemilu 2019, yaitu KPU dan Bawaslu. Terutama kepada para pahlawan demokrasi yang telah gugur.
“Terima kasih juga TNI-Polri yang ikut serta menjaga dan mengamankan pesta demokrasi ini berjalan dengan damai dan kondusif,” ungkapnya.
Herman mengucapkan selamat kepada pemenang Pilpres dan Pileg priode 2019-2024 yang telah diputuskan oleh KPU RI pada 21 Mei 2019 lalu. Semoga mereka yang terpilih pun amanah dan bisa lebih menyejahterakan masyarakat.
“Sekali lagi, mari kita berdoa bersama-sama dan mempererat persaudaraan demi pembangunan yang lebih baik, makmur, dan sejahtera,” pungkasnya.(rls)