CIANJUR – Mayat laki-laki yang mengenakan jaket transportasi online ditemukan di kursi pedagang gorengan di Kampung Leles Kulon RT 04/02 Jalan KH Saleh Desa Sukamanah, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur, kemarin (26/2). Diduga pria tersebut meninggal lantaran penyakit yang dideritanya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, mayat laki-laki yang diketahui bernama Rahmat (38) asal Desa Munjul, Kecamatan Cilaku itu pertama kali ditemukan oleh Mus Mustofa (44) seorang pedagang gorengan, Selasa (26/2) pagi sekitar pukul 07.00 Wib.
Mus mengaku awalnya mengira laki-laki tersebut terdidur di bangku kayu di tempat dagangnya. Sebab seringkali ada orang istirahat di tempat dagangnya tersebut. Namun hingga dia selesai mempersiapkan dagangannya, laki-laki itu tidak kunjung bangun.
“Saya sempat lihat bagian dada dan perutnya seperti tidak bernafas, karena biasanya bergerak kalau masih hidup. Tapi saya tidak berani memastikan, makanya memanggil tokoh agama dan kepala desa supaya memeriksa,” kata dia kepada Cianjur Ekspres, kemarin (26/2).
Setelah diperiksa, ternyata dipastikan jika laki-laki yang terbaring di kursi bambu itu meninggal dunia. “Langsung dari situ dihubungi polisi,” kata dia.
Menurutnya, korban diduga meninggal akibat sakit, sebab tidak lama setelah ditemukan meninggal, ada pihak keluarga yang datang dan menyebutkan jika pria tersebut memiliki riwayat penyakit.
Dia menambahkan, saat ditemukan pun tidak ada bekas penganiayaan ataupun kekerasan. Korban pun ditemukan masih mengenakan jaket hitam bertuliskan salah satu transportasi online. Dalam tasnya terdapat pakaian, sepatu dan onderdil sepeda motor.
“Di dompetnya ada uang dalam jumlah yang cukup banyak. Tersimpan dalam dompet di saku celana belakangnya,” kata dia.
Kepala Desa Sukamanah, Dadan Hermawan, mengatakan, pihaknya langsung menghubungi keluarga korban dan akhirnya benar pria tersebut bernama Rahmat. “Istrinya sempat pingsan setelah mendengar kabar ini,” kata Dadan.
Beberapa saat kemudian ambulance dan unit Inafis Polres Cianjur tiba di lokasi. Jasad rahmat kemudian dibawa ambulans menuju rumah sakit.
Sehari sebelumnya, Eman (40) seorang juru parkir ditemukan meninggal dunia di sebuah bangunan bekas tempat potong rambut di Jalan Otista 2 No 1 RT 1/ RW 02, Kelurahan Pamoyanan, Kecamatan Cianjur, Senin (25/2) pagi, sekitar pukul 08.30 WIB.