Bocah itupun makin merasa senang dan yakin impiannya bertemu Jokowi akan terwujud, setelah mendapatkan informasi dari saudaranya, jika orang nomor satu di Indonesia itu bakal datang ke Cianjur.
“Malam sebelum kedatangan Jokowi, Rafi pun tidur lebih awal, biasanya tidur di atas pukul 22.00 Wib, dia sudah tidur jam 20.00 WibB. Katanya biar bisa bangun subuh, ingin ketemu Jokowi,” kata dia.
Awalnya, Reni akan tetap berdagang dibandingkan harus berdesak-desakan untuk melihat Jokowi, lantaran diapun merasa sulit rasanya bisa berdiri di barisan terdepan agar anaknya tersebut bisa melihat presiden.
Namun, melihat anaknya penuh semangat dia pun akhirnya tak berjualan dan mengikhlaskan penghasilannya di hari itu dari berjualan kupat tahu. “Demi anak saya, yasudah tidak berjualan di hari itu,” ungkapnya.
Reni mengaku sempat pesimis anaknya bisa bertemu Jokowi, terlebih saat menunggu di alun-alun yang dijadwalkan jadi titik puncak kunjungan, Presiden belum kunjung datang hingga sekitar pukul 10.00 wib. Dia pun sudah memilih untuk pulang.
Di perjalanan, Reni melihat ada kerumunan di Pondok Pesantren Al-Ittihad, yang ternyata menjadi salah satu titik kunjungan Jokowi. “Rafi sampai teriak-teriak untuk berhenti, agar bisa bertemu Jokowi di Al-Ittihad,” kata dia.
Sayangnya, pada saat kedatangan Presiden, Rafi berada di bagian belakang kerumunan, dan Jokowi sudah terlebih dulu masuk ke Masjid untuk menunaikan salat Jumat. “Rafi sampai minta tunggu di teras masjid, sampai Jokowi keluar dan melambaikan tangan padanya,” kata dia.
Usaha dan keinginan Rafi yang besar untuk bisa bertemu Presiden RI ke-7 itupun ternyata bisa memataskan ketidakmungkinan yang awalnya terpikir oleh sang Ibu. Teriakan Rafi memanggil Jokowi, meskipun dengan kata yang tidak jelas lantaran kondisinya ternyata didengar hingga Presiden membalikan badan dan mendatangi anak tersebut, bahkan hingga menggendong.
“Jujur saya terharu, awalnya saya merasa tidak mungkin. Karena siapa kami, bisa sampai bertemu apalagi Rafi digendong Presiden? ternyata benar-benar terwujud,” kata dia.
Kini, bocah yang bercita-cita menjadi polisi untuk bisa mengawal idolanya tersebut, yakni Joko Widodo tampak terus ceria, lantarna impiannya bisa terwujud. Bahkan ketika diperlihatkan foto ketika ia digendong Jokowi pun, Rafi tampak begitu kegirangan.