CIANJUR – Ratusan personel gabungan disiagakan untuk pengamanan dalam kunjungan Presiden RI, Joko Widodo ke Cianjur untuk meresmikan Alun-alun Cianjur, hari ini Jumat (8/2).
Kapolres Cianjur, AKBP Soliyah, mengatakan, ada sebanyak 863 personel yang diterjunkan dalam pengamanan kedatangan orang nomer satu di RI tersebut untuk agenda kunjungannya ke Cianjur. Sebanyak 400 personel merupakan anggota Polri dan sebelihnya tim gabungan.
“Semuanya ditempatkan di titik-titik yang sudah ditentukan,” ujar dia kepada wartawan usai Rapat Koordinasi pengamanan di Kantor Bappeda Cianjur,Kamis (7/2).
Menurutnya, pengamanan jalur juga dilakukan mulai dari Puncak Pass hingga ke objek yang akan didatangi presiden. Namun dia memastikan jika tidak ada penutupan atau sterilisasi jalur. “Tidak ada jalur yang disterilkan,” ucapnya.
Berdasarkan pantauan Cianjur Ekspres, persiapan menyambut kedatangan Jokowi terus dilakukan. Bahkan sejak Kamis (7/2) pagi, unsur Muspida Kabupaten Cianjur terus meninjau lokasi yang bakal didatangi presiden dalam kunjungannya.
Area Alun-alun Cianjur yang menjadi puncak kegaitan kunjungan pun sudha terlihat ditata. Plt Bupati Herman Suherman, menjelaskan, berbagai persiapan untuk peresmian telah dilakukan termasuk melakukan kordinasi dengan berbagai pihak termasuk dengan Pemprov Jabar, agar pelaksanaan tidak terkendala.
“Tadi kami telah melakukan evaluasi bersama OPD, Kapolres Cianjur dan Dandim 0608/Cianjur, untuk mengetahui apa saja yang dibutuhkan termasuk berkordinasi dengan Pemprop Jabar,” katanya.
Bahkan pihaknya banyak mendapat masukan dari pihak keamanan terutama dari Kapolres Cianjur, terkait pengamanan yang dipercayakan pada TNI dan Polri yang sudah biasa menangani kegiatan presiden.
“Warga Cianjur dipersilahkan untuk menyambut kedatangan Presiden RI tersebut, tapi tidak berlebihan karena kedatangan beliau ke Cianjur merupakan acara ke negaraan meresmikan alun-alun Cianjur dan sejumlah kunjungan lainnya,” kata Herman.
Herman menambahkan, dalam peresmian alun-alun Cianjur akan nemampilkan pertunjukan seni tradisional seperti Ngaos, Mamaos dan Maenpo dan seluruh OPD mengenakan pakaian pangsi dalam acara tersebut.
“Tiga pilar antara TNI/Polri dan Pemkab Cianjur, akan berkolaborasi dalam menampilkan seni beladiri khas Cianjur Maenpo dengan harapan dapat menasional seiring kedatangan Presiden Jokowi,” kata dia.(bay/red)