Sementara itu Humas PLN UP3 3 Cianjur Ghea Krismanda, menanggapi tentang petisi dari masyarakat Cianjur selatan mengenai percepatan mengaktifkan gardu induk Tanggeung, mengatakan, awal mula dari diadakannya pertemuan antara PLN ULP Sukanagara dengan beberapa perwakilan masyarakat Cianjur selatan pada Selasa, 29 Januari 2019.
Menurutnya pertemuan tersebut dilakukan untuk mengklarifikasi dan mengkoordinasikan tentang terjadinya pemadaman-pemadaman di sebagian wilayah Cianjur selatan. Selain faktor cuaca buruk salah satu penyebab lainnya adalah jaringan listrik di wilayah tersebut mendapatkan pasokan tenaga listrik yang sangat jauh yaitu dari Gardu Induk Cianjur yang berada di daerah Ciseupan, Cugenang.
“Supply tenaga listrik yang sangat jauh tersebut sehingga berbagai potensi penyebab gangguan pada jaringan listrik semakin meningkat. Upaya-upaya pemeliharaan telah dilakukan PLN ULP Sukanagara seperti perabasan pohon yang dekat dengan jaringan listrik, perbaikan konstruksi, dan lain-lain,” kata Ghea saat dihubungi melalui telepon seluler.
Selain itu, upaya PLN lainnya adalah dengan membangun Gardu Induk Tanggeung yang direncakan akan dipasok dari Gardu Induk Pelabuhan Ratu melalui Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV yang nantinya akan memperpendek pasokan tenaga listrik agar tidak terlalu jauh dan mengurangi potensi-potensi penyebab gangguan di wilayah Cianjur Selatan.
“SUTT 150 kV penghubung Pelabuhan Ratu-Tanggeung terdiri dari 182 Tapak Tower atau sekitar 60 km jaraknya. Pembangunan Gardu Induk Tanggeung sudah dilaksanakan namun saat ini terkendala di perizinan lahan untuk lokasi jaringan tersebut melintas.
Hasil dari pertemuan atara PLN Sukanagara dan perwakilan masyarakat Cianjur Selatan disepakati bahwa masyarakat mendukung penuh pembangunan ini dan berinisiatif membuat petisi untuk membantu pihak PLN mendapatkan perizinan lahan guna percepatan pembangunan jalur SUTT dan pengoperasi Gardu Induk Tanggeung untuk kenyamanan bersama.
“Pihak PLN sangat berterima kasih atas support yang diberikan masyarakat Cianjur selatan yang telah mengupayakan kelancaran perizinan lahan yang sedang terhambat saat ini. PLN terus mengupayakan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat semuanya,” tandasnya.(yis/red)