Rencananya, Pemkab akan berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk merumuskan upaya lain agar meskipun aplikasi transportasi online masuk, tapi Cianjur tetap kondusif.
“Kalau Cianjur begitu saja buat regulasi seperti Perbup, dikahwatirkan ada gugatan nantinya. Sebab aturan di pusat masih lemah. Makanya kami akan rumuskan lagi solusi terbaiknya. Untuk yang sekarang kami tidak bisa berbuat banyak,” ucap dia.(bay/sri)