Penggali Sumur Tertimbun Longsor

Penggali Sumur Tertimbun Longsor
PENGGALI SUMUR: Pihak Kepolisian Sektor Kadupandak mengimbau pada warga, agar senantisa memperhatikan dan menjaga keselamatan saat menjalankan aktivitas. Apalagi pekerjaan yang dilakukan cukup beresiko. (ISTIMEWA)
0 Komentar

 
CIANJUR, cianjurekspres.net – Seorang pekerja penggali sumur di Desa Kadupandak, RT01/RW08, Kecamatan Kadupandak, Cianjur Selatan (Cisel) ditemukan tewas, setelah tanah dinding sumur yang ia gali mengalami longsor dan menimpa tubuhnya, belum lama ini.
Jasad Asep, 68, seorang penggali sumur asal Warga Kampung Tangkil RT08/RW01, Kecamatan Kadupandak, berhasil dievakuasi oleh tim gabungan TNI/Polri bersama warga setempat dalam keadaan sudah tak bernyawa setelah empat jam tertimbun longsor.
Kapolsek Kadupandak AKP Edi Herdinansyah melaluI anggotanya Birgadir Gamari mengatakan, kejadian tersebut berlangsung sekitar pukul 13.30 WIB. Dimana korban saat itu sedang menggali di dasar sumur dengan kedalaman sekitar enam meter dengan diamerter lubang 60 sentimeter.
Kondisi tanah yang sangat labil dan kondisi dinding sumur belum kering, mengakibatkan terjadi tanah longsor yang langsung mengubur tubuh korban yang masih berada dibawahnya. Gamari mengatakan, petugas gabungan yang melakukan evakuasi cukup mendapat kesulitan, karena kondisi sumur yang sempit serta tanah yang memang rentan longsor.
“Setelah upaya kurang lebih empat jam petugas gabungan yang dibantu warga berhasil mengevakusi korban dalam keadaan meninggal dunia. Selanjutnya jasad korban di bawa ke rumah duka,” katanya kepada Cianjur Ekspres.
Dalam proses evakuasi tersebut, petugas dari TNI/Polri yang dibantu warga sekitar hanya menggunakan peralatan seadanya untuk melakukan pengangkatan material longsoran dari dalam lubang sumur.
“Kondisi sumur yang sempit dan banyaknya material yang harus dibersihkan menjadi kendala petugas dalam mengevakuasi korban. Namun, meski memakan waktu yang cukup lama akhirnya jasad korban dapat di evakuasi,” ujar Gamari.
Terkait kejadian ini, pihak Kepolisian Sektor Kadupandak mengimbau pada warga, agar senantisa memperhatikan dan menjaga keselamatan saat menjalankan aktivitas. Apalagi pekerjaan yang dilakukan cukup beresiko.
“Harus berhati-hati sebab yang namanya musibah datangnya tanpa diketahui dari awal. Jadi ketika sudah berhati-hati dengan memperhatikan keselamatan, minimal apapun yang akan terjadi sudah sedikit bisa terantisipasi,” tutupnya. (mg1/yhi)

0 Komentar