CIANJUR,CIANJUR.JABAREKSPRES.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur akan membentuk Satuan Tugas (Satgas) Pengawasan Program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Hal ini diutarakan Bupati Cianjur, Mohammad Wahyu Ferdian kepada wartawan usai menghadiri Peringatan Hari Perhubungan Nasional tahun 2025 di Dinas Perhubungan Kabupaten Cianjur, Jumat 26 September 2025.
Wahyu menegaskan, pihaknya akan mengadakan rapat koordinasi bersama Badan Gizi Nasional (BGN), Forkopimda, Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kabupaten Cianjur serta dinas terkait agar tidak ada hal-hal yang tidak diinginkan terjadi pada pelaksanaan MBG di kemudian hari.
Baca Juga:Dari Biji Kopi Cikajang, Menuju Ekspor Dunia: Jejak Nyata Astra dalam Pemberdayaan DesaPembangunan Kawasan Peternakan di Campaka Disorot, Poslogis: Tanpa Perencanaan Matang Berisiko Mangkrak
“Antara Sabtu besok atau Senin,” katanya saat ditanya kapan akan menggelar rapat koordinasi.
Wahyu memastikan, rapat koordinasi tersebut untuk melakukan evaluasi dan membentuk satgas guna melakukan pengawasan terhadap SPPG.
Diberitakan sebelumnya, sebanyak 30 siswa dan satu guru SDN Taruna Bakti, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur, diduga mengalami gejala keracunan makanan setelah menyantap menu Makanan Bergizi Gratis (MBG) di sekolah pada Kamis 25 September 2025, pagi.