CIANJUR, CIANJUR.JABAREKSPRES.COM- Pasar emas batangan di Indonesia pada perdagangan hari ini, Selasa (12/8/2025), terpantau bergerak stabil dibandingkan hari sebelumnya. Berdasarkan pantauan dari berbagai gerai resmi seperti Antam, UBS Gold, dan Galeri 24, harga jual emas masih berada di level tinggi, seiring tren global yang mempertahankan daya tarik logam mulia sebagai aset lindung nilai.
Harga Emas Antam
Untuk emas batangan produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) ukuran 1 gram dijual seharga Rp1.973.000, dengan harga buyback (beli kembali) di angka Rp1.788.000. Sementara itu, untuk pecahan terbesar yaitu 1.000 gram atau 1 kilogram, harga jual berada di Rp1.908.292.000, sedangkan buyback sebesar Rp1.770.822.000.
Beberapa harga jual emas Antam lainnya:
0,5 gram: Rp1.062.000
5 gram: Rp9.636.000
10 gram: Rp19.187.000
100 gram: Rp191.112.000
Harga Emas UBS Gold
Emas UBS, yang juga populer di kalangan investor ritel, mencatat harga 1 gram di Rp1.949.000 dengan buyback di level Rp1.788.000. Untuk ukuran 1 kilogram, UBS menetapkan harga jual Rp1.888.005.000 dan buyback di Rp1.772.822.000.
Beberapa harga jual UBS lainnya:
0,5 gram: Rp1.054.000
5 gram: Rp9.557.000
25 gram: Rp47.031.000
100 gram: Rp187.788.000
Harga Emas Galeri 24
Baca Juga:7 Ciri-Ciri Anak yang Dibully di Sekolah dan Cara Mengenalinya5 Tips Mendapatkan Anggaran untuk Perayaan 17 Agustus
Galeri 24, jaringan toko emas milik Pegadaian, mematok harga 1 gram di Rp1.924.000 dengan buyback Rp1.790.000. Untuk ukuran 1 kilogram, harga jual berada di Rp1.867.104.000, sedangkan buyback Rp1.772.593.000.
Beberapa harga jual Galeri 24 lainnya:
0,5 gram: Rp1.009.000
5 gram: Rp9.406.000
25 gram: Rp46.785.000
500 gram: Rp933.556.000
Selain emas batangan, Galeri 24 juga menawarkan seri emas souvenir bertema seperti Natal, Garuda, Monas, Rumah Gadang, Rama Sinta, Tasbih Lebaran, dan Gantungan Lebaran dengan ukuran mulai dari 0,1 gram hingga 2 gram, dengan harga bervariasi antara Rp320.000 hingga Rp4.200.000.
Meski harga emas global cenderung bergerak fluktuatif, harga emas dalam negeri masih menunjukkan kekuatan di level tinggi. Perbedaan harga antar gerai disebabkan oleh variasi biaya produksi, margin penjual, serta jenis dan desain emas yang ditawarkan.
Bagi investor atau kolektor, tren stabil ini bisa menjadi momentum untuk membeli sebelum potensi kenaikan harga menjelang akhir bulan, terutama jelang momen-momen penting seperti Hari Kemerdekaan.