CIANJUR, CIANJUR.JABAREKSPRES.COM- Normal Woman mengikuti perjalanan seorang perempuan bernama Rara, sosialita sukses yang hidup dalam lingkungan elite ibu kota.
Dari luar, hidupnya tampak sempurna: karier stabil, pernikahan mapan, dan kehidupan sosial yang aktif. Namun, semuanya berubah saat tubuh dan pikirannya mulai menunjukkan gejala aneh yang tidak bisa dijelaskan secara medis.
Seiring waktu, Rara mengalami serangan panik, halusinasi, dan kehilangan kontrol atas emosinya. Upaya mencari penyembuhan medis justru mengarahkannya pada penggalian masa lalu yang penuh luka.
Baca Juga:300 Guru MI Akan Dapat Kesempatan Belajar Bahasa Inggris Gratis, Ini Cara Daftarnya!Gempa Berkekuatan M 3,4 Guncang Wilayah Timur Laut Majene Pagi Ini
Ia menyadari bahwa penyakitnya bukan hanya persoalan kesehatan fisik, melainkan cerminan dari trauma yang belum selesai terkait relasi dengan keluarganya dan dinamika dalam rumah tangganya.
Konflik semakin memuncak ketika rahasia-rahasia lama terbongkar. Rara harus menghadapi kenyataan bahwa sebagian besar kehidupannya dibentuk oleh kepalsuan dan tekanan sosial.
Dalam kondisi rapuh, ia berusaha memahami siapa dirinya sebenarnya sebelum kehilangan kendali sepenuhnya.
Dengan alur yang perlahan namun intens, film ini menuntun penonton menyusuri keretakan psikologis yang tersembunyi di balik kehidupan yang tampak normal—hingga akhirnya memperlihatkan kehancuran dan kejujuran yang tak bisa lagi dihindari.