CIANJUR, Cianjur.jabareksres.com – Gempa bumi kembali mengguncang Kabupaten Cianjur, Sabtu, 14 Juni 2025, pukul 05.31 WIB. Getaran dengan magnitudo (M) 2,5, pagi itu, sempat membuat panik warga di sejumlah kecamatan.
Warga Desa Sabandar, Kecamatan Karangtengah (28), M Panji Rahman mengatakan, dirinya sontak terbangun dari tidur dan berlari dari lantai dua gedung saat menginap di kantor.
“Saya terbangun dari tidur karena kaget, dan lari keluar karena merasakan getaran dari gempa bumi, sambil membangunkan teman saya untuk mengamankan diri,” kata Panji.
Baca Juga:Masuk Prioritas Pemerintah Pusat, Giant Sea Wall Semarang-Demak Berpotensi Ditambah 10 KMPemprov Jateng Tangani Korban Banjir Rob Demak, dari Pelayanan Kesehatan hingga Sembako Gratis
Setelah berada di luar gedung, dirinya pun mengecek informasi gempa bumi dari akun X resmi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
“Benar saja, gempa bumi dengan M2,5 terjadi Cianjur, kedalamannya pun hanya enam kilometer di bawah tanah,” jelasnya lagi.
Di sisi lain, warga Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur, Ayu S (25) merasakan hal yang sama.
“Getaran gempa bumi membuat saya terbangun. Tapi tidak sampai lari keluar dan melanjutkan tidur setelah getaran berhenti,” ujarnya.
Kepala Kantor Geofisika Kelas I Bandung BMKG, Teguh Rahayu dalam keterangan resminya menyebut, titik episentrum gempa bumi tektonik terjadi di 6.84 lintang selatan (LS) dan 107.11 bujur timur (BT), berlokasi di darat, tiga kilometer barat daya Kabupaten Cianjur.
Berdasarkan koordinat tersebut, menunjukkan titik gempa berada di Kampung Cisarua, Desa Rancagoong, Kecamatan Cilaku.
“Dengan memperhatikan lokasi episentrum dan kedalaman hiposentrum, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif,” ungkap Teguh Rahayu.
Baca Juga:Tangani Banjir Rob Sayung Demak, Pemprov Jateng Keruk Sedimentasi Sungai DomboDiduga Tak Gunakan APD di Ketinggian, Pekerja Bangunan Pabrik Kulit Cianjur Tewas Terjatuh
Dari keterangannya, getaran gempa bumi terasa di wilayah kecamatan lain Warungkondang juga Cianjur.
“Dari hasil monitoring hingga pukul 06.00 WIB, tidak ada aktivitas gempa bumi susulan,” tulisnya.
Pihaknya mengimbau pada masyarakat, agar tetap tenang tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.