CIANJUR, CIANJUR.JABAREKSPRES.COM- Dua guncangan gempa bumi terjadi berurutan di wilayah Kota Bogor, Jawa Barat, pada Minggu (18/5/2025) sore. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan, gempa pertama terjadi pada pukul 17.29 WIB dengan kekuatan Magnitudo 2,7, disusul gempa kedua pada pukul 17.30 WIB dengan kekuatan Magnitudo 2,9.
Kedua gempabumi tersebut disebut sebagai gempa doublet, karena terjadi dalam waktu sangat berdekatan. Lokasi episenter gempa pertama berada 17 km barat laut Kota Bogor di kedalaman 18 km. Sementara gempa kedua berpusat 17 km barat daya Kota Bogor dengan kedalaman lebih dangkal, yaitu 8 km.
Menurut BMKG, jenis gempa ini tergolong gempa dangkal yang diakibatkan oleh aktivitas sesar aktif di wilayah darat. Mekanismenya mengindikasikan potensi gempa lokal yang perlu diwaspadai masyarakat Bogor dan sekitarnya.
Baca Juga:Beasiswa SDM Sawit 2025 Dibuka! Ini Syarat dan Jalur PendaftarannyaIdul Adha 2025 Jatuh pada 9 Juni, Ditetapkan sebagai Libur Nasional Berdasarkan SKB 3 Menteri
Guncangan terasa di sejumlah wilayah. Warga Leuwiliang melaporkan getaran dengan skala intensitas III MMI – benda-benda ringan bergoyang dan sebagian orang merasakan getaran. Di Kecamatan Tanah Sareal, getaran tercatat pada skala II-III MMI. Guncangan dirasakan dalam rumah dan terasa seperti truk besar melintas.
Meski begitu, hingga artikel ini ditulis, tidak ada laporan kerusakan bangunan akibat gempa tersebut. BMKG juga belum mencatat adanya gempa susulan sampai pukul 18.11 WIB.