Lalu, semenjak dilengkapi kamera pengawas, lanjut Iman, kerugian akibat dugaan perusakan dan pencurian bagian-bagian lampu merah oleh oknum tidak bertanggung jawab, mulai berkurang.
“Sebelum ada kamera pengawas, kadang lampu merah itu rusak, sengaja dimatikan. Entah kabelnya dipotong, atau ada rusak Miniature Circuit Breaker (MCB),” katanya.
Pihaknya menduga, dengan matinya lampu merah, maka pak ogah bisa memanfaatkan momen tersebut untuk ‘mengatur’ lalin, dengan mengharapkan imbalan dari sopir.
Baca Juga:29 Pejabat Eselon II Ikuti Assessment di Tengah Kabar Rotasi Mutasi JabatanDinkes Bentuk Tim Investigasi untuk Pastikan Penyebab Belasan Siswa Keracunan
“Tapi sekarang hampir tidak ada lagi kerusakan lampu merah, karena di sana kita pasang stiker ‘Diawasi CCTV’,” tandasnya.