Pria di Naringgul Ditemukan Tewas Setelah Hilang Satu Hari di Sungai

Pria tewas tenggelam
PETUGAS saat evakuasi korban yang tenggelam di sungai.
0 Komentar

CIANJUR,CIANJUR.JABAREKSPRES.COM – Seorang pria berinisial AH (31), warga Kampung Wangi, Desa Wangunjaya, Kecamatan Naringgul, ditemukan tewas setelah hilang selama satu hari di Sungai Cidaun Muara Cimega, Kampung Cibojong, Desa Mekarsari, pada Rabu 19 Maret 2025.

Kapolsek Naringgul, Kompol Maman Abdurahman, mengatakan korban awalnya sedang memanggul kayu dan melintas di sekitar area sungai pada Selasa 18 Maret 2025 sekitar pukul 16.00 WIB. Namun, tiba-tiba korban dinyatakan hilang dan diduga tenggelam.

“Ya betul. Seorang warga asal Kampung Wangi, Desa Wangunjaya, Naringgul, dikabarkan hilang dan diduga tenggelam di sungai,” ujar Maman saat dikonfirmasi lewat telepon, pada Rabu 19 Maret 2025.

Baca Juga:Penghapuskan Denda dan Tunggakan Pokok Pajak Kendaraan Bermotor di Cianjur Mulai Kamis, 20 Maret 2025Bankeu Parpol Segera Cair, Golkar Peroleh Bantuan Terbanyak Capai Rp1,1 Miliar

Menurutnya, tidak ada saksi mata yang melihat secara langsung korban tenggelam. Namun, seorang warga menemukan topi yang diduga milik korban mengapung di permukaan sungai.

“Seorang saksi melihat ada topi yang diduga milik korban di area sungai, tapi tidak ada yang menyaksikan langsung saat korban tenggelam,” kata dia.

Mengetahui kejadian tersebut, warga setempat segera melakukan pencarian dengan menyusuri aliran sungai. Hingga pukul 18.00 WIB, korban belum ditemukan.

“Kami bersama warga melakukan pencarian sejak korban dilaporkan hilang, tapi sampai sore belum ada tanda-tanda keberadaan korban,” ucap dia.

Lalu, pada keesokan harinya, Rabu 19 Maret 2025, warga akhirnya menemukan korban di dalam sungai dalam kondisi sudah tidak bernyawa.

“Korban ditemukan setelah warga melakukan penyelaman ke dalam sungai. Sayangnya, saat ditemukan, korban sudah meninggal dunia,” tambahnya.

Jasad korban kemudian dievakuasi ke Puskesmas Naringgul sebelum diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.

Baca Juga:Emak-emak Serbu Gerakan Pangan Murah DTPHPKP, Sejumlah Komoditi Ludes DiborongLPEI Gelar Sosialisasi dan Edukasi Ekspor Hasil Bumi

“Korban langsung dibawa ke Puskesmas Naringgul untuk pemeriksaan lebih lanjut sebelum diserahkan ke keluarga,” pungkasnya.

0 Komentar