CIANJUR, CIANJUR.JABAREKSPRES.COM- Pemerintah Desa Bangbayang, Kecamatan Tegalbuleud, secara resmi menerima mahasiswa Kuliah Kerja Nyata-Tematik (KKN-T) dari Perguruan Tinggi Mandiri Gotong Royong Membangun Desa (PTMGRMD) Wilayah Sukabumi-Cianjur tahun 2025.
Acara penerimaan yang berlangsung di Balai Desa Bangbayang ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk Badan Permusyawaratan Desa (BPD), Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM), bidan desa, Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan), Majelis Ulama Indonesia (MUI), Perlindungan Masyarakat (Linmas), Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), perangkat desa, serta para ketua RT, RW, dan tokoh masyarakat setempat.
Kepala Desa Bangbayang, Dadang Mulyana dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga dan terima kasih atas kehadiran para mahasiswa yang akan mengabdikan diri di desa tersebut. Ia berharap kehadiran mahasiswa KKN-T dapat memberikan kontribusi positif dalam berbagai aspek pembangunan desa, terutama di bidang pemberdayaan masyarakat, pendidikan, kesehatan, dan ekonomi berbasis gotong royong.
Baca Juga:Arifin, Perwakilan Cianjur, Lolos ke 21 Besar Aksi IndosiarBacaan Ayat Seribu Dinar, Agar Rezeki Semakin Lancar
“Kami sangat mengapresiasi program KKN-T ini sebagai bentuk sinergi antara akademisi dan masyarakat. Semoga mahasiswa dapat memberikan ide dan inovasi yang bermanfaat bagi kemajuan desa kami,” Dadang Mulyana.
Mahasiswa yang menjalankan KKN-T di Desa Bangbayang tergabung dalam Kelompok 2 dan berasal dari dua perguruan tinggi, yaitu Universitas Muhammadiyah Sukabumi (UMMI) dan STISIP Guna Nusantara Cianjur. Mereka berasal dari tiga program studi, yakni Ilmu Pemerintahan, Agribisnis, dan Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD).
Pebi Yasril, selaku Koordinator KKN-T, dalam kesempatan ini menyampaikan komitmennya untuk bersinergi dengan masyarakat dalam menjalankan program-program yang telah dirancang. “Kami siap belajar, berbagi ilmu, dan bekerja sama dengan masyarakat untuk memajukan Desa Bangbayang. Semoga program yang kami jalankan dapat berjalan lancar dengan dukungan penuh dari masyarakat,” ungkapnya.
Acara penerimaan ini berlangsung dengan penuh kehangatan dan ditutup dengan doa bersama serta sesi ramah tamah antara mahasiswa dengan masyarakat. Dengan semangat gotong royong, diharapkan program KKN-T ini dapat menjadi langkah awal bagi mahasiswa dan warga desa dalam membangun Bangbayang yang lebih maju dan mandiri.