CIANJUR, CIANJUR.JABAREKSPRES.COM – Hujan deras yang menyebabkan air sungai meluap memunculkan seekor ular piton sepanjang 1,5 meter yang berhasil ditangkap warga di Kampung Margaluyu, Kelurahan Muka, Kecamatan Cianjur, pada Senin (3/3/2025) sekitar pukul 20.30 WIB.
Hendra Apandi (29), warga setempat yang menemukan ular piton seberat 7 kilogram tersebut, mengatakan bahwa awalnya dia sedang memperbaiki selokan ketika seorang temannya berteriak melihat ular besar di sekitar perairan sungai.
“Saya lagi betulin selokan, tiba-tiba teman saya teriak katanya ada ular selebar tangan orang dewasa,” ujar Hendra saat dikonfirmasi oleh wartawan, Selasa (4/3/2025).
Baca Juga:Teguk Alkohol Murni 96%, Dua Warga Cianjur Tewas, Lima Dirawat dan Dua SelamatPemdes Sukamanah Cugenang Gelar 'Ngabaur', Ratusan Anak Berbaur Bersama Bunda Literasi Jabar
Dia pun segera menuju lokasi dan mendapati ular piton itu merayap di area sungai. Bersama seorang warga lainnya, Kiki Rizki (36), dia berupaya menangkap ular tersebut menggunakan alat seadanya.
“Saya dan Kiki langsung ambil kayu, lalu menangkap ular itu dan memasukkannya ke dalam karung,” jelasnya.
Menurut Hendra, ular tersebut terbawa arus air sungai yang meluap akibat hujan deras.
“hujan deras. Mungkin ular itu berasal dari sana dan terbawa hingga ke pemukiman warga. Tapi Alhamdulillah, sekarang sudah berhasil diamankan supaya tidak membahayakan,” kata Hendra.
Setelah itu, Kiki Rizki (36), salah satu warga lainnya, mengungkapkan bahwa ini bukan pertama kalinya warga Margaluyu menemukan ular piton di sekitar pemukiman.
“Dulu juga pernah ada ular piton dengan ukuran hampir sama, beberapa minggu lalu. Tapi waktu itu juga sudah berhasil ditangkap warga,” ungkapnya.
Selain ular, Kiki menyebutkan bahwa warga setempat juga menemukan biawak berukuran besar.
Baca Juga:Antisipasi Terjadinya Genangan Air di Jalan, Dinas PUTR Buat Saluran Pembuangan Disisi JalanJembatan Penghubung Desa Sukamanah Cugenang Terancam Ambruk
“Terakhir, dua hari lalu saya dan warga menemukan biawak sebesar paha orang dewasa. Warga di sini sudah terbiasa, jadi tidak panik,” paparnya.
Lanjutnya, Kiki menjelaskan bahwa hewan seperti ular dan biawak sering muncul saat hujan deras. Meskipun warga sudah terbiasa melihatnya, mereka tetap berhati-hati untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
“Hewan seperti ular dan biawak memang sering muncul ketika hujan deras. Warga di sini sudah biasa melihatnya, tapi tetap berhati-hati agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan,” pungkasnya.