Tampung Keluhan, Wabup Cianjur Sambangi Huntara di Tiga Desa di Cugenang 

Wakil Bupati Cianjur Tb Mulyana Syahrudin
Wakil Bupati Cianjur Tb Mulyana Syahrudin.
0 Komentar

CIANJUREKSPRES – Wakil Bupati Cianjur Tb Mulyana Syahrudin sambangi tiga desa di Kecamatan Cugenang untuk menampung keluhan-keluhan warga yang masih tinggal di tenda hunian sementara (huntara) pada Rabu, 24 April 2024 sore.

Ketiga lokasi huntara yang didatangi Tb Mulyana yakni Kampung Pasir Peundeuy di Desa Talaga, Kampung Padaruum di Desa Benjot, dan Kampung Munjul 2 di Desa Gasol. 

Tb Mulyana didampingin Ketua Aliansi Masyarakat untuk Penegakan Hukum (AMPUH) Kabupaten Cianjur, Yana Nurzaman sembari menyalurkan bantuan dari hasil donasi.

Baca Juga:Wapres Kukuhkan Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah Jawa Barat Wapres Ma'ruf Amin: Optimalkan Teknologi dalam Mitigasi 

Di Kampung Pasir Peundeuy, Desa Talaga, Tb Mulyana menyambangi huntara keluarga Neng Malasari (19) yang dikabarkan melahirkan putranya di huntara dua bulan lalu.

Neng Malasari mengaku selama masa mengandung hingga anaknya kini berusia dua bulan, merasa khawatir karena kondisi huntara yang kurang cocok untuk tumbuh kembang bayi.

“Kalau siang sangat panas menyengat dan malam harinya dingin karena angin malam menembus terpal. Anak saya dan keluarga sering sakit dan gatal-gatal. Dulu waktu masih hamil juga begitu, khawatir,” kata Neng Malasari pada Cianjur Ekspres.

Dia dan keluarganya juga mengaku baru kali ini mendapat kunjungan dari pejabat daerah. “Sebelumnya belum pernah mendapat kunjungan, Alhamdulillah hari ini wakil bupati datang,” kata dia.

Bergeser ke Kampung Padaruum di Desa Benjot, Tb dan rombongan mengunjungi huntara Laela Sari yang juga disebutkan melahirkan saat masih menghuni huntara dan dilanjutkan menuju huntara milik Titi (95) di kampung Munjul 2, Desa Gasol.

Tb Mulyana mengatakan dirinya mengunjungi sambil melihat kondisi penyintas gempa yang masih tinggal di huntara sejak hampir dua tahun lalu.

“Alhamdulillah bayi-bayinya semua dalam keadaan sehat karena didampingi oleh puskesmas setempat. Tapi tetap harus waspada karena cuaca saat ini tidak bisa diprediksi,” kata dia.

Baca Juga:Jabar jadi Provinsi Terbaik Pertama dalam SPM Awards 2024Bey Machmudin Ingin Sumedang Kembali Menjadi Paradijs van Java 

“Saat kunjungi tiga desa di Kecamatan Cugenang, kita berusaha membesarkan hati para penyintas agar bisa bersabar sedikit lagi sampai bantuan tahap empat tiba dari pusat. Sambil memberi bantuan alakadarnya dari donasi yang dikumpulkan teman-teman AMPUH,” sambung Tb.

0 Komentar