Cara Merawat Kulit Agar Tetap Sehat dan Glowing  Saat Berpuasa

kulit glowing
Portrait beautiful young asian woman in spa with natural makeup on beige (Designed by Freepik)
0 Komentar

CIANJUREKSPRES – Saat berpuasa, jumlah asupan cairan yang masuk ke dalam tubuh berkurang dari biasanya. Kurangnya asupan cairan selama puasa dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami dehidrasi dan mempengaruhi kondisi kulit.

Beberapa masalah kesehatan kulit yang berpotensi muncul saat berpuasa, di antaranya; kulit kering, kulit kusam, kulit tampak lelah akibat perubahan pada pola makan dan pola tidur, hingga kulit kasar dan bersisik dikarenakan banyaknya aktivitas fisik di luar ruangan selama berpuasa.

Ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk merawat kulit agar tetap sehat dan glowing saat berpuasa. Seperti yang dirangkum oleh e-retailer produk kecantikan, fesyen, dan gaya hidup Korea, iStyle.id, bersama certified dermatologist, dr. Eddy Karta, SpKK, PhD berikut ini:

Baca Juga:Ada 2.098 Kasus DBD di Kota Bandung Sepanjang 2024Ini Perbedaan Gejala DBD Dulu dan Sekarang

  • Menjaga asupan cairan untuk kulit dengan rumus 2-4-2, yaitu dua gelas saat berbuka, empat gelas saat malam, dan dua gelas saat sahur.
  • Perbanyak makan buah saat berbuka puasa dan sahur, disarankan untuk memilih buah dengan kandungan air yang banyak seperti semangka, stroberi, atau tomat, yang tidak hanya memberikan nutrisi untuk kulit, namun juga dapat menggantikan cairan yang hilang dari dalam tubuh.
  • Membersihkan wajah dengan bahan dan jenis pembersih yang sesuai dengan karakter kulit masing-masing.

Untuk pemilik kulit berminyak wajib membersihkan wajah secara benar terutama setelah beraktivitas. Beberapa bahan kandungan yang direkomendasikan yaitu salicylic acid, tea-tree oil, dan charcoal yang dapat mengurangi minyak berlebih.

Sementara bagi pemilik kulit kombinasi, dr. Eddy menyarankan untuk menggunakan pembersih wajah yang lembut dan melembabkan seperti foam tanpa scrub dan acid, khususnya pada daerah T-zone yang perlu pembersihan ekstra.

Menggunakan Tabir Surya

Sinar matahari mengandung radiasi UV yang menimbulkan efek buruk bagi kulit. Untuk itu, diperlukan perlindungan ekstra untuk menangkal bahaya dari sinar UV.

Gunakanlah tabir surya dengan SPF minimal 30 dan PA+++ untuk perlindungan maksimal, dan pastikan untuk mengaplikasikannya setiap beberapa jam terutama saat banyak beraktivitas di luar ruangan.

Untuk kulit sensitif, pilih sunscreen berbasis mineral seperti zinc oxide atau titanium dioxide yang cenderung lebih reaktif terhadap bahan kimia yang terkandung di dalamnya.

0 Komentar