5 Film Anime Terbaik Sepanjang Masa dengan Rating tertinggi

5 Film Anime Terbaik Sepanjang Masa dengan Rating tertinggi
5 Film Anime Terbaik Sepanjang Masa dengan Rating tertinggi
0 Komentar

CIANJUREKSPRES– Film Anime telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari budaya populer di seluruh dunia, dan film Anime tidak hanya menawarkan cerita yang mendalam, tetapi juga pengalaman visual yang memukau dan fanastic.

1. Spirited Away

Karya Hayao Miyazaki ini menceritakan kisah Chihiro, seorang gadis sepuluh tahun cemberut yang tersandung ke dunia roh bersama orang tuanya. Setelah orang tuanya berubah menjadi babi, Chihiro harus bekerja di pemandian roh untuk menemukan cara membebaskan mereka dan melarikan diri dari dunia roh.

2. Your Name

Film Makoto Shinkai ini menceritakan kisah Taki, seorang siswa SMA di Tokyo, dan Mitsuha, seorang gadis SMA di pedesaan, yang mendapati diri mereka bertukar pikiran tubuh pada hari-hari acak. Saat mereka berkomunikasi melalui catatan dan bahasa tubuh, mereka mencoba mencari tahu mengapa hal ini terjadi dan apakah mereka dapat menghentikannya.

3. Akira

Baca Juga:9 Jenis Olahraga yang Bisa Membuat Badan Tinggi, Salah Satunya BerenangRekomendasi Sunscreen untuk Kulit Berjerawat

Cyberpunk klasik yang dibuat oleh Katsuhiro Otomo ini menceritakan kisah Kaneda, seorang pengendara motor di dystopian Tokyo, dan Tetsuo, temannya yang mengembangkan kemampuan psikis yang kuat setelah kecelakaan sepeda motor. Kaneda harus melindungi Tetsuo dari pemerintah dan militer yang ingin mengeksploitasi kekuatannya, sekaligus berusaha mencegahnya menghancurkan kota.

4. Princess Mononoke

Film Hayao Miyazaki lainnya, film ini menceritakan kisah Ashitaka, seorang pangeran yang dikutuk oleh babi hutan yang dirasuki setan. Dia melakukan perjalanan ke Hutan Roh, di mana dia terlibat dalam konflik antara dewa hutan dan manusia yang melanggar batas wilayah mereka.

5. Grave of the Fireflies

Film memilukan karya Isao Takahata ini menceritakan kisah Seita dan Setsuko, dua bersaudara yang menjadi yatim piatu selama Perang Dunia II di Jepang. Mereka harus berjuang untuk bertahan hidup sendiri, menghadapi kelaparan, kemiskinan, dan kengerian perang.

0 Komentar