Apa itu Kata Sengkuni? yang Dibahas dalam Politik

Kata Sengkuni
Kata Sengkuni
0 Komentar

CIANJUREKSPRESWarga tiktok ramai memperbincangkan kata Sengkuni, siapa itu Sengkuni yang bahkan dilibatkan dalam pembahasan politik.

Istilah Sengkuni viral di media sosial terutama tiktok bahkan kata Sengkuni ini menjadi bahasan dalam politik.

Kata Sengkuni ini muncul setelah beredarnya potongan video salah satu calon predisen yang memperlihatkan mimik wajh dan pandangan mata yang amat kesal pada calon presiden lainnya.

Kemudian apa hubungannya dengan kata Sengkuni?

Baca Juga:Kebakaran Karaoke Orange Telan 6 Korban JiwaBegini Tanggapan Senna Cosplayer Mengenai Video Skandalnya

Rupanya kata Sengkuni adalah salah satu tokoh atau sosok pewayangan yakni salah satu karakter wiracarita Mahabrata.

Sengkuni merupakan tokoh elite di kerajaan Hastinapura pada masa pemerintahan Kurawa.

Silsilahnya Sengkuni ini adalah kaka kandung dari Dewi Gandhari, istri dari Prabu Drestarasta yang merupakan Raja Hastinapura yang sekaligus orangtua dari Duryodana dan pawa Kurawa.

Sengkuni digambarkan seorang sosok yang sangat jahat, gemar mengadu domba, dan tidak segan untuk menghalalkan segala cara demi mencapai tujuannya.

Kejahatan sosok Sengkuni ini bermula saat Dewi gandhari meminta Duryodana menjadi Hastinapura dan ia tak segan untuk melakukan cara kotor untuk mewujudkan keinginan kakanya tersebut.

Salah satu politik kotor yang dilakukan Sengkuni yakni berhasil membuat Kurawa merebut kekuasaan Pandawa di Indraprastha dengan menggunakan permainan dadu licik.

Selain itu menjadi dalang licik yang menghasut Kurawa dan Pandawa hingga terjadinya sebuah perang yang amat dasyat antara keduanya.

Baca Juga:Mengulik Fakta Permainan Tradisional Petak Umpet3 Jenis Layangan Mainan Tradisional Sepanjang Masa

Kata nama Sengkuni ini akhir-akhir ini dikaitkan dengan tokoh politik Indonesia karena sifatnya yang mirip dengan tokoh pewayangan tersebut.

Perilaku menghasut dan adu domba yang dilakukan dipakai oleh para elit politik di tanah air ini membuat namanya menjadi sangkut paut dengan Sengkuni.

0 Komentar