Dia melanjutkan, pihaknya bekerjasama dengan Inspektorat Daerah dan BNPB juga. Ketika ada yang mangkrak akan ditelusuri dan akan terus dipantau supaya dibangunkan dan selesai 100 persen.
“Sejauh ini memang Cianjur salah satu kota terdampak yang paling cepat dari sisi pembangunan secara fisik ataupun pembangunan yang terdampak, dan penyerapan anggarannya juga sama, Cianjur itu paling cepat,” katanya.
Dia menyebut, dalam waktu 10 bulan ini sudah terbangun sekitar 10 ribu yang rusak berat, ringan dan sedang minimal kembali ke bangunan semula.
Baca Juga:Kurangi Risiko Bencana Geologi, Ini Tiga Rekomendasi Badan Geologi ke Pemkab CianjurSetahun Gempa Cianjur: Seperti Diombang-ambing
“Dan itu sudah dilaksanakan oleh masyarakat penerima bantuan. Jadi sampai saat ini yang rusak ringan dan sedang sudah banyak yang terbangun. Dan rata-rata sudah terbangun semua informasi dari tim teknis,” pungkasnya.(zan/hyt)