BPR Cianjur Jabar Cabang Kadupandak Gencar Sosialisasikan Kredit Mapay Lapak Plus

BPR Cianjur Jabar Cabang Kadupandak Gencar Sosialisasikan Kredit Mapay Lapak Plus
0 Komentar

CIANJUR,CIANJUREKSPRES – Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Cianjur Jabar Cabang Kadupandak, terus mensosialisasikan layanan perbankan berupa Kredit Mapay Lapak Plus (Kelapa+) kepada masyarakat yang memiliki usaha di wilayah perdesaan.

Sebagai informasi, Kredit Mapay Lapak Plus guna memudahkan masyarakat di desa yang kekurangan dana untuk modal usahanya tanpa agunan atau jaminan.

Pimpinan Cabang BPR Cianjur Jabar Cabang Kadupandak, Ropiki Maulana, mengungkapkan, pihaknya membawahi tiga wilayah yakni Kecamatan Kadupandak, Tanggeung dan Cijati.

Baca Juga:Menteri PUPR Tinjau Pembangunan Jalan Program IJD di BogorBertemu Prabowo, AHY Titip Agenda Perubahan dan Perbaikan

“Kredit Mapay Lapak Plus ini tanpa agunan dengan maksimal pinjaman sampai Rp.5 juta,” katanya kepada Cianjur Ekspres saat membuka layanan pick up service dalam kegiatan Desa Manjur Bungah Pisan di Desa Bojongkasih, Kecamatan Kadupandak, Selasa (19/9/2023).

Menurut Ropiki, meski program Kredit Mapay Lapak Plus terbilang masih baru, namun progresnya lumayan bagus dan sudah ada puluhan nasabah yang mendapatkan pelayanan pick up service. Terlebih program tersebut baru digalakkan pada tahun sekarang.

Lebih lanjut Ropiki mengatakan, pihaknya pun sudah melakukan komunikasi dengan Pemerintah Kecamatan Kadupandak untuk mensosialisasikan Kredit Mapay Lapak khususnya kepada pelaku UMKM yang jumlahnya ada sekitar 100 lebih.

Sementara itu, Direktur Utama PT BPR Cianjur Jabar, Deddi Herdadi, menjelaskan, program Kredit Mapay Lapak tersebut guna memudahkan masyarakat di desa yang kekurangan dana untuk modal usahanya tanpa agunan atau jaminan.

“Jangan sampai masyarakat di desa pada saat dia kekurangan dana itu pusing,” katanya belum lama ini kepada Cianjur Ekspres di ruang kerjanya.

Dia menegaskan, program Kredit Mapay Lapak ini guna mendukung upaya Pemerintah Kabupaten Cianjur mencegah rentenir atau bank emok yang masuk ke kampung-kampung.

“Program Mapay Lapak ini maksimal (kredit,red) Rp5 juta, satu tahun (angsuran,red) tanpa agunan,” kata Deddi.

Baca Juga:PKBM di Cianjur Didorong Membuat Program Kewirausahaan Berbasis Potensi LokalMuhaimin: Pemenangan “AMIN” Semakin Maksimal dengan Dukungan PKS

Adapun sasaran program Kredit Mapay Lapak PT BPR Cianjur Jabar, yakni para pedagang-pedagang kecil di kampung-kampung. Seperti penjual cilok, surabi dan lainnya.

0 Komentar