Toga mengaku tidak memiliki darah Twice lagi untuk membuat klon, itulah sebabnya dia memutuskan untuk mengubah dirinya menjadi Ochaco. Uraraka memintanya untuk berhenti, tapi Toga tetap menjahit luka di perut Ochaco.
Toga kagum dengan keputusan Ochaco yang bersedia memberikan darahnya untuknya. Menurut Toga, Ochaco bisa saja berlagak sok pahlawan dan membunuhnya, yang dianggap sebagai penjahat gila, tapi Ochaco memilih untuk membantunya.
Toga berkata bahwa dia selalu hidup sesuai keinginannya. Karena itu, Toga tidak akan membiarkan dirinya tertangkap, meskipun permintaan Ochaco sendiri. Toga meminta maaf karena telah menikam dan berteriak pada Ochaco.
Baca Juga:Raw Manga Black Clover Chapter 366 Pertarungan Paling SeriusRaw Manga Black Clover 366 Damnatio Lawan Kekuatan Baru Asta
Menurut Toga, Toya membakar rumahnya yang memaksa Toga untuk menjadi normal. Tindakan itu membuat Toga bahagia, meskipun rumahnya hilang, luka di hatinya masih ada. Ochaco menyadari bahwa luka di hati Toga masih ada.
Walau bukan jalan termudah, Ochaco berhasil menyentuh hati Toga dan membuatnya merasa lebih ringan. Toga kemudian berterima kasih kepada Ochako dan mengakui bahwa dia merasa senang. Transfusi darah masih berlanjut saat Ochaco mulai meneriakkan nama Toga. Sang penjahat tersenyum.
Narasi Toga berlanjut, rupanya saat dia meminum darah orang lain, rasa cinta dan cemburu mulai bersatu. Jika saja hanya cinta yang dia rasakan pada waktu itu, Toga bisa saja memberikan darahnya kepada banyak orang. Apabila itu terjadi, mungkin dunia akan lebih mudah untuk ditinggali.
Tampak gambar Toga membiarkan burung kecil terbang dan melihat ke langit sambil tersenyum. Toga mengatakan bahwa dia hidup sesuai keinginannya dan sekarang menjadi gadis normal. Ochaco dan Toga kemudian terlihat terbaring di tanah, chapter berakhir.
Untuk membaca manga My Hero Academia chapter 395 bahasa Indonesia, dapat ditemukan di situs resmi MangaPlus setelah rilis.