Dikira Gempa Susulan, Gempa Bantul Buat Warga Cianjur Panik

Ilustrasi warga Cianjur panik gempa Bantul
Ilustrasi: Dokumentasi Rikzan RA.
0 Komentar

CIANJUR EKSPRES– Gempa bumi 6,4 Magnitudo mengguncang Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) pada Jumat (30/6/2023) sekira pukul 8 malam. Getarannya terasa hingga Cianjur serta beberapa wilayah di Jawa Barat, sehingga membuat warga panik.

Polisi Tangkap Delapan Tersangka TPPO, Korbannya 15 Orang, Berbagai Barang Bukti Diamankan

“Banyak warga yang mengira getaran tersebut adalah gempa susulan Sesar Cugenang. Ternyata pusat gempanya jauh di Bantul,” kata salah seorang warga Desa Sukamulya, Kecamatan Cugenang, Deni Rudiana (24).

Baca Juga:Dewan Desak Pemkab Buat Deklarasi Damai SMP-SMA di CianjurTercemar Darah Limbah Pemotongan Hewan, Sungai di Cianjur Jadi Merah?

Dia mengaku merasakan guncangan yang cukup kencang. Bahkan sempat membuat dia dan warga lain yang ada disekitar kediamannya berlarian ke luar rumah untuk menyelamatkan diri.

Menjelang Musim Kemarau, Harus Terus Mitigasi Potensi Bencana

Akibat guncangan gempa tersebut, para pengungsi dan warga lain yang trauma akhirnya lebih memilih tetap bersiaga di luar rumah untuk mengantisipasi adanya gempa yang ditimbulkan Sesar Aktif Cugenang.

“Warga masih trauma akibat gempa 21 November 2022 lalu. Jadi banyak warga yang bertahan di luar rumah dan tenda khawatir ada gempa susulan dari Sesar Cugenang,” ungkapnya.

7 Sesar Aktif  Kelilingi Cianjur

“Sementara ini belum ada laporan kerusakan akibat gempa tadi. Tim kita masih melakukan pendataan di wilayah Cianjur,” kata Rudi.

Untuk sekadar diketahui, gempa bumi tektonik berkekuatan 6,4 magnitudo dengan kedalaman 67 kilometer tersebut berpusat di Samudra Hindia dan tak berpotensi tsunami.

0 Komentar