CIANJUREKSPRES – Rombongan jemaah haji Jawa Barat sudah bergerak menuju Arafah sejak Senin dan hari ini, Selasa (27/6/2023), waktu Arab Saudi seluruhnya sudah tiba di tenda yang disediakan sesuai kloternya masing-masing.
Kabar itu disampaikan langsung Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum yang ikut mendampingi jemaah haji di Arafah sebagai Amirul Hajj. Wagub telah tiba di tenda bersama dengan ribuan jemaah asal Jabar.
Sebagai informasi, Jawa Barat menjadi provinsi yang mendapat kuota haji reguler terbanyak, yakni 38.723 orang, disusul Jawa Timur 35.152 jemaah.
Baca Juga:Ridwan Kamil: Indeks Reformasi Birokrasi Jawa Barat Naik Kelas Kategori Sangat Baik5 Toga Wisuda Unik di Berbagai Universitas di Dunia!
Pelaksanaan wukuf di Padang Arafah sendiri akan berlangsung 9 Zulhijjah 1444 H, yang jatuh pada Selasa (27/6/2023) waktu Arab Saudi. Wagub ikut berbaur duduk bersama jemaah selayaknya jemaah haji pada umumnya.
“Alhamdulillah sudah sampai di Arafah, saya sudah masuk tenda bersama dengan jemaah lainnya,” ujar Uu Ruzhanul Ulum melalui video singkat yang dikirimnya.
Sebagai Amirul Hajj Jabar, Pak Uu ikut memastikan keamanan dan kelancaran ibadah haji jemaah. Seperti memperhatikan jatah makanan, yang mana sempat terjadi keterlambatan pengiriman.
“Ada keterlambatan karena kemacetan sehingga pembagian makan terhambat. Saya pun mengimbau kepada seluruh jemaah untuk dapat membawa makanan ringan yang telah disiapkannya secara pribadi sebagai bekal, berjaga-jaga apabila keterlambatan pembagian jatah makan ini berlangsung lama dan berakibat pada masalah kesehatan. Alhamdulillah saat ini sudah lancar lagi,” jelas Uu.
Ia bahkan merasakan adanya perlakuan istimewa dari petugas Arab Saudi terhadap jamaah asal Jawa Barat, yang mama selalu didahulukan dan mendapatkan perhatian lebih baik.
“Ini yang menjadikan kebanggaan saya sebagai warga Jawa Barat. Seperti misalnya WC yang jumlahnya ditambah sehingga tidak terlalu mengantre saat di Arafah,” jelasnya.
Demikian juga bagi jemaah yang sakit, sudah tiba di Padang Arafah untuk menjalani wukuf dengan pengawasan yang baik dari petugas Arab Saudi.