CIANJUREKSPRES – Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur berhasil meraih tiga gelar juara dalam Pemilihan Tenaga Kesehatan Teladan (Nakesdan) Tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2023.
Tiga gelar juara tersebut diantaranya, kategori puskesmas Juara 1 Profesi bidan diraih Fitriyani dari Puskesmas Sukanagalih dan Juara 1 Profesi Tenaga Promotor Kesehatan dan Ilmu Perilaku diperoleh Siti Fitriati dari Puskesmas Rawat Inap Cidaun. Lalu Kategori Rumah Sakit, Juara 1 Profesi Dokter Spesialis diraih oleh dr.R. Isma Nurul A dari RSUD Sayang. Penetapan juara berdasarkan surat dari Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat nomor 11024 /KS.01/SDK.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur, dr Irvan Nur Fauzy didampingi Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan, Hendra Hendrawan, menjelaskan, sebelum mengikuti pemilihan tenaga kesehatan teladan tingkat Provinsi Jawa Barat Tahun 2023, pihaknya melakukan berbagai tahapan. Yaitu dengan melakukan inventarisir data dari semua puskesmas dan rumah sakit yang mendaftarkan para tenaga kesehatan hasil seleksi di tingkat faskes.
Baca Juga:Puluhan Peserta Ikuti Latgab Pramuka UPT Suci RayaBerharap Terciptanya Wasit Profesional
“Pada tahapan pertama, Dinkes Cianjur melakukan koordinasi tenaga kesehatan teladan pada 30 Maret 2023 yang diikuti 39 orang peserta. Diantaranya 12 orang dari RSUD dan 27 orang dari Puskesmas,” katanya dalam keterangan tertulisnya, Kamis (15/6/2023).
Lalu pada tahapan kedua, kata Irvan, Dinkes Cianjur melakukan seleksi nakes teladan pada 3 April 2023. Dimana aspek penilaian inovasi tenaga kesehatan teladan terdapat dua penilaian yakni, terhadap aspek makalah/essay, aspek presentasi dan wawancara.
Sedangkan bobot aspek Penilaian Penguasaan Kebijakan Bidang Kesehatan, terdiri dari Aspek penilaian penguasaan kebijakan bidang kesehatan yaitu program kesehatan (mis: Imunisasi, Pencegahan Penyakit Menular, stunting, KIA, KB) dan Kebijakan Lintas Sektor (mis: Germas, PHBS, Program Indonesia Sehat Pendekatan Keluarga/PIS-PK, dll). Sementara pada tahapan ketiga, Dinkes Cianjur melakukan Pembinaan Tenaga Kesehatan Teladan yang berlangsung pada 06 April 2023 diikuti 12 peserta.
“Setiap peserta mempersentasikan inovasinya dengan waktu 15 menit didepan Panitia Penyelenggara dan Tim Penilai Seleksi Tenaga Kesehatan Teladan Tingkat Kabupaten Cianjur. Hal ini dilakukan untuk melatih semua nakesdan terpilih agar siap menghadapi para nakesdan lainya dan untuk memberikan masukan terhadap inovasi yang sudah mereka susun,” ungkap Irvan.