CIANJUR EKSPRES- Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengimbau masyarakat yang belum melakukan perjalanan arus balik untuk menghindari puncak kepadatan kedua yang diprediksi pada Minggu (30/4/2023) dan Senin (1/5/2023).
Menurut data Kemenhub, sampai Kamis atau H+4 Lebaran 2023 masih ada sekitar 55,8 persen kendaraan yang belum kembali ke Jakarta melalui Tol Trans Jawa.
“Kita masih ada 5 hari lagi sampai dengan 1 Mei 2023 nanti untuk menjaga kelancaran arus balik karena masih ada Lebaran Ketupat di Jateng, Jatim, dan Madura yang jatuh di Minggu nanti,” katanya.
Pejabat Kemenhub Dinonaktifkan Gegara Istri Pamer Kemewahan
Baca Juga:Polres Bogor Berlakukan Ganjil Genap untuk Antisipasi Kepadatan di Akhir PekanPolisi Pastikan Pemudik yang Meninggal di Malangbong Karena Sakit
Tak hanya Lebaran Ketupat, menurut Menhub adanya pergerakan kendaraan di kawasan aglomerasi seperti Jakarta, Bandung, dan sekitarnya pada akhir pekan ini bisa turut berkontribusi menambah jumlah pergerakan kendaraan.
“Yang berpotensi terjadi kemacetan total jika dibiarkan,” ucapnya.
Untuk memastikan penanganan arus balik berjalan dengan lancar, pihaknya pun bersama Kakorlantas Polri Irjen Pol Firman Shantyabudi pada Kamis ini melakukan rapat koordinasi serta peninjauan di Gerbang Tol Cikampek Utama KM 70.
Sambut Libur Lebaran dengan 3 Rekomendasi Wisata di Bogor!
Sebelumnya, Menhub menyatakan puncak arus mudik Lebaran 2023 telah terjadi pada H-3 Lebaran 2023 atau Rabu (19/4/2023) hingga Kamis (20/4/2023).
“Pergerakan hari ini merupakan yang tertinggi sejak masa angkut Lebaran 2023 mulai 14 April 2023. Kendati persentasenya belum bisa dihitung, arus mudik hari ini dan besok merupakan yang tertinggi,” ujarnya pada Rabu (19/4/2023).