CIANJUREKSPRES – Cara mudah Instal Windows, untuk melakukan Instal Windows bisa menggunakan berbagai cara selain melalui CD Disk, Instal Windows dapat dilakukan juga dengan menggunakan Flasdisk
Windows adalah sistem operasi yang fleksibel dan mendukung berbagai jenis perangkat keras dan perangkat lunak, sehingga digunakan oleh banyak pengguna di seluruh dunia untuk berbagai keperluan,
termasuk komputasi pribadi, bisnis, pendidikan, gaming, multimedia, dan banyak lagi. Windows juga memiliki berbagai fitur, seperti kemampuan untuk menginstal dan menjalankan program aplikasi, mengelola file dan folder, menghubungkan ke internet, dan banyak lagi.
Baca Juga:Perangkat Yang Dibutuhkan Home RecordingLirik dan Chord Until I Found You
Proses instalasi bisa berbeda-beda tergantung pada jenis perangkat lunak atau perangkat keras yang akan diinstal, serta sistem operasi atau platform yang digunakan.
Oleh karena itu, penting untuk mengikuti petunjuk instalasi yang diberikan oleh produsen atau pengembang perangkat lunak atau perangkat keras yang bersangkutan, serta memastikan memahami langkah-langkah yang diperlukan sebelum melanjutkan dengan proses instalasi.
Berikut adalah langkah-langkah umum untuk menginstal ulang Windows melalui flashdisk:
Persiapan:
- Dapatkan file ISO Windows yang sesuai dengan versi Windows yang ingin Anda instal. File ISO dapat diunduh dari situs resmi Microsoft atau sumber tepercaya lainnya.
- Siapkan flashdisk yang memiliki kapasitas cukup untuk menyimpan file ISO Windows dan menjadi media instalasi.
Langkah-langkah instalasi:
- Hubungkan flashdisk ke komputer Anda.
- Pastikan komputer Anda dalam kondisi menyala, kemudian restart komputer.
- Selama booting, masuk ke BIOS atau UEFI komputer Anda. Caranya bisa berbeda tergantung pada merek dan model komputer Anda. Biasanya, tekan tombol yang ditampilkan pada layar booting, seperti F2, F8, F10, atau Delete. Jika Anda tidak yakin, Anda bisa mencari informasi lebih lanjut tentang cara masuk ke BIOS atau UEFI untuk komputer Anda.
- Di dalam BIOS atau UEFI, atur pengaturan boot agar booting pertama kali dilakukan dari flashdisk. Caranya bisa berbeda tergantung pada konfigurasi BIOS atau UEFI komputer Anda. Biasanya, Anda harus mencari opsi “Boot Order”, “Boot Priority”, atau sejenisnya, dan mengatur flashdisk menjadi perangkat booting utama.
- Simpan pengaturan BIOS atau UEFI, kemudian restart komputer lagi. Komputer Anda sekarang akan melakukan booting dari flashdisk yang telah Anda persiapkan.
- Selama proses booting dari flashdisk, Anda akan melihat layar instalasi Windows. Pilih bahasa, zona waktu, dan opsi lainnya sesuai dengan preferensi Anda, kemudian klik “Next” atau “Install Now”.
- Setujui perjanjian lisensi pengguna akhir Windows, kemudian klik “Next”.
- Pilih opsi “Custom Installation” atau “Advanced Installation” (nama bisa berbeda tergantung pada versi Windows), kemudian pilih partisi tempat Anda ingin menginstal Windows. Anda juga bisa membuat partisi baru jika diperlukan. Kemudian klik “Next”.
- Biarkan proses instalasi berjalan hingga selesai. Proses ini bisa memakan waktu beberapa menit hingga beberapa jam, tergantung pada kecepatan komputer Anda.
- Setelah instalasi selesai, komputer akan restart. Lepaskan flashdisk dari komputer Anda untuk mencegah booting kembali dari flashdisk.
- Setelah komputer restart, Anda akan melihat layar pengaturan awal Windows. Ikuti petunjuk untuk mengatur akun pengguna, sandi, dan opsi lainnya sesuai dengan preferensi Anda.
- Setelah pengaturan awal selesai, Windows akan membuka layar desktop, dan Anda telah berhasil menginstal ulang Windows melalui flashdisk.