CIANJUR EKSPRES- Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo akhirnya meminta maaf setelah banyaknya polemik mengenai Piala Dunia U-20. Sebagaimana diketahui, Ganjar merupakan salah satu tokoh politik yang menolak kedatangan Timnas Israel pada ajang tersebut.
FIFA secara resmi membatalkan status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 pada Rabu (29/3/2023) malam WIB. Keputusan ini ditetapkan setelah Ketua PSSI, Erick Thohir mengadakan pertemuan dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino di Doha, Qatar.
Akur, Hokky Caraka dan Ganjar Pranowo Akhirnya Bertemu!
Ganjar Pranowo Meminta Maaf
Tidak hanya warganet yang akhirnya memberikan kritiknya pada Gubernur Jateng usai batalnya Piala Dunia U-20 terselenggara di Indonesia. Para pemain Timnas U-20 pun banyak yang menyuarakan kekecewaannya terhadap Ganjar.
Baca Juga:5 Inspirasi Outfit Jalan Santai Buat yang Berhijab, Simpel Tapi Tetap Modis!Menpora Dito Soal Atlet Israel di World Beach Games: Mengedepankan Diplomasi
Namun kini, Ganjar menyatakan permohonan maaf secara terbuka kepada Timnas U-20 serta para pecinta sepak bola di Tanah Air.
“Siapalah Ganjar ini sebenarnya. Saya tidak ikut tanda tangan apa pun. Namun, saya bisa memahami bagaimana perasaan adik-adik kita di U-20 dan para suporter bola,” katanya saat wawancara bersama Najwa Shihab dari kanal Youtube Najwa Shihab, Selasa (4/4/2023).
Jelang Hadapi Slovakia, Timnas U-20 Indonesia Kedatangan Dua Pemain Belanda
Menanggapi beredarnya video tersebut, Channel Youtube Najwa Shihab pun kini kebanjiran komentar.
“Tetap semangat Timnas Indonesia,” ujar salah satu netizen.
Banyak juga yang memuji Ganjar karena telah memberikan permintaan maaf secara terbuka kepada Timnas dan masyarakat.
“Calon pemimpin besar berani mengambil keputusan. Walaupun pahit rasanya, pemimpin kerdil hanya bisa memberikan janji yang utopis. Pak Ganjar anda adalah calon pemimpin bangsa ini,” tulis warganet yang lainnya.