Mengenal Sindrom Tourette Dialami Lewis Saat Konser, Beruntung Fans Sigap Bantu Bernyanyi

Mengenal sindrom Tourette yang dialami Lewis Capaldi
Mengenal sindrom Tourette yang dialami Lewis Capaldi
0 Komentar

CIANJUR,CIANJUREKSPRES- Mengenal Sindrom Tourette Dialami Lewis Saat Konser, Beruntung Fans Sigap Bantu Bernyanyi.

Belakangan video Lewis Capaldi yang alami sindrom Tourette saat sedang konser viral di jagat maya.

Diketahui, kala itu Lewis sedang manggung di Jerman dan tengah membawakan lagu “Someone You Loved.”

Baca Juga:LiverPool FC ‘Bantai’ Man United, Ini Fakta Angka 7 Dalam Al-QuranCara Mudah Dapat Uang dari Baca Novel Fizzo, Auto Cuan Tiap Hari!

Dalam potongan video yang beredar, Lewis nampak memalingkan wajah dari mikrofon dan ia beberapa kali kesulitan mengendalikan bibirnya.

Selain itu bahu kiri penyanyi berusia 26 tahun itu juga nampak tersentak sehingga menyebabkan ia kesulitan menyanyikan lagu. Beruntung, para penggemar yang menyadari itu membantunya menyelesaikan sisa lagu untuk Lewis.

Melalui pernyataan resmi, Lewis memang telah menyampaikan soal kondisi kesehatannya sejak September 2022.

Ia didiagonisis mengidap Tourette sindrom, akibatnya sering mengalami gerakan berulang dan tidak disengaja seperti menyentak kepala, mengangkat bahu, dan membuat suara-suara yang tidak diinginkan.

Lantas apa itu Sindrom Tourette dan bagaimana gejala yang muncul?

Melansir dari berbagai sumber, indrom tourrete adalah sebuah kelainan sistem saraf yang ditandai dengan munculnya gerakan atau suara secara spontan yang tidak dapat dikendalikan, disebut dengan tic.

Gejala Sindrom Tourette

Gejala utama dari sindrom tourette adalah tic yang terjadi terus-menerus dan sangat jelas. Keadaan penuh tekanan, rasa senang yang berlebihan, kondisi melelahkan atau sakit dapat membuat tic semakin memburuk. Tic bisa muncul pada usia 2 hingga 15 tahun dan bisa bertahan selama 6 tahun. Terdapat 2 tipe tic, yaitu:

  • Tic motorikmelibatkan gerakan seperti: mengedip, bibir yang berkedut-kedut, gerakan mengangkat bahu, menyentakkan lengan atau kaki, dan membuat ekspresi wajah tertentu.
  • Tic vokal, yaitu: batuk, berteriak, mengendus, mengumpat, mendengkur, dan mengulang-ulang perkataan orang lain.

Tic yang muncul dapat berbentuk ringan dan sederhana, yaitu hanya melibatkan satu atau sedikit bagian tubuh. Kadang juga kompleks, hingga melibatkan banyak bagian tubuh dan juga disertai dengan tic vokal.

Baca Juga:Rekomendasi Game Asah Otak yang Hasilkan Saldo Dana, Buruan Download!Sinopsis dan Daftar Pemain Delivery Man, Taksi Khusus Penumpang Arwah

Sebelum tic muncul, beberapa orang akan merasakan sebuah sensasi seperti kesemutan. Tic ini dapat dikendalikan namun lebih sering tidak dapat ditahan.

0 Komentar