Mitos Waktu Magrib di Angkat di Film ‘Waktu Magrib’

Mitos waktu Magrib
Mitos waktu Magrib
0 Komentar

CIANJUREKSPRES – Pada saat ini tentang mitos waktu magrib masih belum diketahui bahwa kebenarannya, namun Rafi Film dan Skymedia bekerjasama untuk menayangkan film horor yang berjudul “Waktu Magrib”.

Namun dalam dunia nyata tentang mitos waktu magrib itu bisa saja merupakan warisan nenek moyang disetiap daerah yang sampai saat ini masih dijaga dan dipercayai.

Menurut nenek moyang atau leluhur, ketika waktu magrib seharusnya sudah berada dirumah, dilarang juga untuk tidak diluar rumah.

Tiga larangan waktu magrib yang dipercayai oleh nenek moyang :

1. Dilarang tidur menjelang waktu magrib

Baca Juga:Pemeran Film ‘Waktu Magrib’ Tasya Namya Menceritakan Masa LaluSinopsis dan Jadwal Tayang Film Waktu Magrib di Beberapa Bioskop Jakarta

Nenek moyang kita, ataupun orang tua pasti akan melarang tidur menjelang waktu Magrib. Menurutnya, bila hal itu dilakukan maka kita yang melakukannya bakal terkena sial, atau dipercaya juga akan terjadi sesuatu yang tidak baik bagi tubuh kita.

2. Dilarang Keluar Rumah saat Magrib

Mitos ataupun larangan ini, ternyata hingga kini masih dipercaya oleh sebagian besar masyarakat Indonesia, khususnya bagi masyarakat Sunda dan Jawa.

Di kepercayaan Sunda, jika keluar ketika waktu magrib, pasti dikenal dengan larangan “Ntong kaluar bisi kulit katincak” (awas jangan keluar nanti kulit kaki terinjak), mitos itu merupakan sebuah larangan di tanah Sunda, khususnya orang tua kepada anaknya.

3. Dilarang Menyapu saat Magrib

Barang siapa yang melanggar mitos ini, konon akan mendapatkan kesialan khususnya dalam hal rezeki. Dan menurut orang Sunda, menyapu di waktu magrib dan malam hari, dipercaya kita sedang membuang rezeki kita sendiri.

Tak hanya itu, mitos yang beredar tentang menyapu saat magrib juga sering dikaitkan dengan mahluk halus.

0 Komentar