Eva menyebut, awalnya almarhumah pergi dari rumahnya sekira pukul 14.47 WIB, pukul 14.45 WIB minta izin ke kakaknya mau ke rumah temannya.
“Sekali sekali dia naik sepeda motor, karena sepeda motor juga barengan. 14.47 itu baru keluar dari tempat saya pakai motor, berikutnya ada telpon masuk dari almarhumah 15.06 WIB, itu tidak saya sangat,” katanya.
“Nah itu saya baru sadar setelah mengurus jenazah di RSUD. Dan ternyata setelah di kroscek bareng suami, saya banyak ngobrol dengan suami, karena mengetahui almarhumah meninggal itu suami saya,” tambahnya.
Baca Juga:Lima Aplikasi Game Penghasil Saldo DANAKonsultan KUMKM Cianjur 3 Besar Terinovatif
Ternyata, lanjut dia, telpon itu sudah digunakan oleh polisi untuk bantu menghubungi keluarga korban.
“Ternyata yang nelpon polisi, saya tidak angkat, polisi nelpon ke suami 15.08 WIB. Nah itu suami saya yang mendapat kabar meninggal,” katanya.
Eva menambahkan, almarhumah Silvi dimakamkan di kediaman mendiang ibunya di Ciranjang. (dik)